Kompas TV regional berita daerah

Viral 2 Polisi Pukuli Warga, Kapolres: Mereka Melanggar Kode Etik Polri

Kompas.tv - 25 Mei 2020, 20:41 WIB
viral-2-polisi-pukuli-warga-kapolres-mereka-melanggar-kode-etik-polri
Ilustrasi duel (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Fadhilah

KOMPAS.TV – Aksi tak pantas dua anggota polisi di Aceh Timur viral di media sosial. Kedua oknum polisi, Brigadir E dan R, baku hantam dengan warga bernama Ramlan.

Hal itu pun membuat Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro geram. Menurutnya, perbuatan anggotanya itu tidak etis.

“Itu tindakan yang tidak dibenarkan, mereka melanggar kode etik Polri. Apa pun alasannya, tindakan yang dilakukan oleh anggota kami tersebut tidak dibenarkan. Sebagai anggota Polri harus menjunjung tinggi kode etik untuk menjadi pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, juga memiliki kesabaran berlebih,” ujar Kapolres melalui siaran pers, Senin (25/5/2020).

Tim Propam Polres Aceh Timur menahan dua personel polisi, Brigadir R dan Brigadir E, yang videonya viral karena memukul orang yang diduga mengidap gangguan jiwa (ODGJ) di Desa Bagok Sa, Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (23/5/2020). (Sumber: Tangkapan layar Instagram)

Baca Juga: Viral Bocah Penjual Pastel Dibully dan Dipukuli Hingga Tersungkur ke Selokan, 8 Pemuda Ditangkap

Eko Widiantoro mengaku sudah mendatangi rumah keluarga Ramlan, orang yang diduga mengalami gangguan jiwa, di Desa Desa Bagok Sa, Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, Senin (25/5/2020).

Kedatangan orang nomor satu di Polres Aceh Timur itu untuk kedua kalinya setelah Brigadir E dan R baku hantam dengan Ramlan yang diduga mengalami gangguan jiwa.

“Saya datang sudah dua kali ke rumah keluarga Ramlan, hari pertama kejadian, begitu saya tahu langsung saya datang ke rumah itu. Hari ini saya datang lagi, buat silaturahmi dengan keluarga tersebut,” kata Kapolres.

Dia memastikan kedua personelnya telah ditahan di Mapolres Aceh Timur sebagai sanksi disiplin atas sikap mereka memukuli orang, apalagi diduga dengan gangguan jiwa.

Kronologi

Kejadian bermula saat Brigadir E dan R sedang memasang spanduk larangan mudik di lokasi kejadian.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x