Bantah Istana Negara Banjir, Kepala SDA DKI: Cuma Jalan Depan Saja

JAKARTA, KOMPAS TV - Kepala Dinas Sumber Daya Air Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Juaini Yusuf, membantah Istana Negara terendam banjir akibat hujan yang mengguyur sejak Senin (24/2/2020) malam.

"Air tidak masuk sampai ke dalam Istana Negara. Yang tergenang air hanya Jalan Medan Merdeka Utara atau di depan istana saja,” kata Juaini seperti dikutip Kompas.com pada Selasa (25/2/2020).

Ia mengatakan genangan air di kawasan Medan Merdeka itu sudah mulai surut sejak pukul 08.30 WIB. Pihaknya pun telah mengerahkan petugas untuk menyedot air agar cepat surut.

Baca Juga: Banjir di Kemang Jaksel Setinggi Leher Orang Dewasa

"Pemantauan yang di Jalan Medan Merdeka sekitar Istana saat ini sudah surut," tuturnya.

Adapun Jalan Medan Merdeka tergenang, kata dia, karena meluapnya air dari Pintu Air Manggarai.

Ketinggian muka air di lokasi itu mencapai 955 cm. Sementara batas normal ketinggiannya 750 cm.

"Iya, Medan Merdeka tergenang karena pintu Manggarai sudah limpas," ucap dia.

Sebelumnya, informasi yang menyebut Istana Negara tergenang banjir dibagikan oleh sejumlah orang lewat media sosial.

Akun Twitter @aviantiarmand merupakan salah satunya. Dalam cuitannya, dia membagikan sebuah video berdurasi 30 detik terkait kondisi di kawasan Istana Negara.

Baca Juga: Motor Diperbolehkan Lewati Tiga Ruas Tol Saat Banjir, Ganjil Genap Ditiadakan

Air tampak menggenangi jalanan yang berada di sekitar lokasi. Akun tersebut menulis kondisi seperti ini adalah keadilan bagi seluruh warga Jakarta dari tempat kumuh hingga elit.

"Keadilan untuk seluruh warga Jakarta: banjir melanda dari daerah kumuh hingga istana. Salut, pak Gubernur!," cuit akun tersebut.

Sejumlah foto yang beredar juga memperlihatkan halaman Istana Negara tergenang air.