15 Mahasiswa Terisolasi di Kota Wuhan

WUHAN, KOMPAS.TV - Sejauh ini mereka dilaporkan dalam kondisi aman dan tidak ada yang terjangkit virus pemicu pneumonia tersebut.

Video yang dikirimkan salah satu mahasiswa asal Aceh, Fadil, yang sedang menempuh pendidikan di Wuhan, Tiongkok, menyebutkan sejumlah mahasisiwa asal aceh saat ini tidak berani keluar asrama, dikarenakan khawatir terjangkit virus Corona. 

Mereka keluar hanya untuk belanja makanan dengan memakai masker.

Puluhan mahasiswa asal Aceh yang tengah menempuh pendidikan di Tiongkok itu tersebar di beberapa wilayah, 15 mahasiswa di antaranya berada di kota Wuhan, wilayah terparah penyebaran virus Corona.

Tak hanya Fadil yang melaporkan kondisi terkini di Wuhan, tetapi ada mahasiswa lain yang juga mengirimkan visual dan informasi terkini, selama mereka tak bisa keluar dari wilayah Wuhan.

Di antaranya ada video kiriman dari Siti Mawaddah, seorang mahasiswa asal Aceh, yang kini tengah menempuh pendidikannya di tahun ke tiga di Universitas Hubai.

Kedutaan besar republik Indonesia di Beijing, mengevakuasi para mahasiswa ke wilayah yang lebih aman. 

Saat ini KBRI juga telah mengimbau WNI yang berada di sana untuk lebih berhati hati dan mengurangi kegiatan di luar ruangan.

Tim KBRI Iswanto memastikan memonitoring day to day seluruh warga negara Indonesia di Tiongkok termasuk mahasiswa asal Aceh. 

Langkah berikutnya, sambung Iswanto, akan dilakukan oleh Pemerintah Aceh setelah mendapat arahan dari KBRI Tiongkok. 

Sejauh ini, KBRI belum menyatakan untuk bisa memulangkan seluruh warga Indonesia di Tiongkok, karena akses ke Wuhan tertutup untuk umum.