Heboh Pria Berhasil Masuk Rombongan Kanselir Jerman hingga Tangga Pesawat, Pengawal Kalang Kabut

BERLIN, KOMPAS.TV - Polisi Jerman merasa malu setelah seorang warga biasa berhasil menyusup ke dalam konvoi rombongan VIP Kanselir Olaf Scholz hingga tangga pesawat, kemudian memeluknya hangat saat ia bersiap naik pesawat di Bandara Frankfurt pada Rabu (24/5/2023) lalu.

Seperti diberitakan Associated Press, Jumat (26/5/2023), tabloid Bild melaporkan pengawal Scholz baru menyadari kesalahan mereka kemudian, dan langsung kalang-kabut mengejar pria tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, polisi federal mengatakan pria tersebut ditahan. Tidak ada yang terluka, tetapi penyelidikan atas pelanggaran keamanan tersebut telah diluncurkan, kata polisi.

Kantor Scholz mengonfirmasi kejadian tersebut, yang terjadi larut malam hari Rabu ketika Scholz kembali ke Berlin setelah merayakan ulang tahun ke-25 Bank Sentral Eropa.

"Pertemuan dan pelukan di Bandara Frankfurt (...) memang tidak direncanakan oleh kanselir," kata Juru Bicara Scholz, Wolfang Buechner, kepada wartawan di Berlin.

Dia mengatakan kejadian tersebut "mengejutkan bagi beliau," tetapi pemimpin Jerman itu "tidak merasa terancam pada saat apa pun."

Scholz sendiri mencitrakan tidak menganggap serius insiden tersebut ketika ditanya tentang hal itu dalam konferensi pers di Estonia pada Jumat, "Jika ditanya tentang orang-orang yang menyapa dan mengucapkan salam kepada saya, itu bukan hal yang sangat mengejutkan bagi saya, itu hal yang normal, dan saya tidak merasa bahwa situasi ini dramatis," katanya.

Ketika ditanya tentang kemungkinan konsekuensi, ia menambahkan, "Polisi melakukan pekerjaan yang baik, dan saya merasa aman." Meskipun begitu, Buechner mengatakan "ada pertanyaan yang mengitari insiden ini dan akan diselidiki dengan hati-hati."

Baca Juga: Scholz Akhirnya Setuju Kirim Leopard 2 untuk Kiev, Tank Jerman Berlaga Lawan Tank Rusia di Ukraina

Insiden ini terjadi sekitar Pukul 23.00, Rabu 24 Mei 2023, di Bandara Frankfurt (FRA). Kanselir Jerman Scholz bersiap berangkat dengan pesawat pada penerbangan menggunakan pesawat Airbus A319 pemerintah, setelah menghadiri perayaan ulang tahun ke-25 Bank Sentral Eropa.

Scholz berada dalam konvoi yang cukup besar, terdiri dari limusin berlapis baja, mobil patroli polisi dan sepeda motor, serta mobil dengan pengawal dan pejabat pemerintah lainnya. Konvoi tersebut dapat langsung menuju pesawat, melewati gerbang yang memberikan akses ke lapangan terbang.

Ternyata ada sebuah mobil menyusup masuk konvoi tersebut. Seorang pria berusia 48 tahun yang diduga merupakan penggemar Scholz memutuskan untuk mengikuti konvoi tersebut dengan mobil pribadinya.

Ketika ia mencapai penghalang di area aman Bandara Frankfurt, petugas keamanan dengan mudah membiarkannya masuk, sehingga ia dapat langsung masuk ke lapangan terbang. Hal ini terjadi meskipun ia tidak menggunakan kendaraan pemerintah, dan nomor pelat mobilnya tidak terdaftar sebelumnya.

Setelah semua mobil tiba di dekat pesawat, seluruh delegasi naik ke pesawat, kecuali Scholz, karena ia sedang menelepon di dalam mobilnya.

Setelah Scholz akhirnya keluar dari mobilnya, ia berterima kasih kepada polisi setempat dan mengambil foto bersama mereka sebagai upacara. Pada saat ini, pria dalam mobil yang tidak diizinkan keluar dari mobilnya, berlari mendekati Scholz, berjabat tangan dengannya, dan memeluknya.

Barulah setelah pria tersebut melepaskan pelukan dari Scholz, pengawal baru menyadari apa yang sedang terjadi. Sesuai yang diperkirakan, pria tersebut kemudian ditahan.