Kompas TV nasional rumah pemilu

Ganjar Pranowo: Semua Menyebut Angka 24, padahal Ini Masih 23

Kompas.tv - 18 Mei 2023, 16:57 WIB
ganjar-pranowo-semua-menyebut-angka-24-padahal-ini-masih-23
Bakal capres dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo, ketika memberi sambutan di Auditorium Bukit Inspirasi, Tomohon, Sulawesi Utara, Kamis (18/5/2023). (Sumber: Kompas TV/Antara)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Edy A. Putra

TOMOHON, KOMPAS.TV - Bakal calon presiden (capres) yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo, mengajak para pendukungnya untuk menurunkan suhu politik jelang pemilihan umum presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu disampaikan Ganjar ketika memberikan sambutan di Auditorium Bukit Inspirasi Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT), Sulawesi Utara, Kamis (18/5/2023).

“Kita bikin semuanya bahagia. Nah, kalau lah kemudian dari kita semua menjelang 2024, yang biasanya suhu, katanya, suhunya meningkat, menjadi panas, yuk kita dinginkan, yuk,” ujar Ganjar, dilansir dari Antara.

“Saya tidak tahu angka 24 itu sekarang keramat. Semua menyebut angka 24, padahal ini masih 23," katanya.

Baca Juga: Di Depan Kader PPP, Ganjar Beberkan Pesan dari Megawati, Ungkap Cerita Masa Lalu

Selain itu, ia pun mengajak masyarakat untuk bersikap tenang dan menciptakan suasana yang sejuk menjelang tahun politik.

"Maka, tenang-tenang saja. Harusnya kan begitu,” ujar Gubernur Jawa Tengah itu.

Selain mengajak publik untuk tetap tenang, Ganjar juga berharap masyarakat menciptakan suasana yang positif.

Ia pun menerangkan, naik-turunnya dinamika politik adalah hal biasa.

“Suasananya begitu, bisa naik-turun,” kata Ganjar di hadapan jemaat dan tokoh kristiani dalam ibadah peringatan kenaikan Yesus Kristus di Auditorium Bukit Inspirasi atau ABI Tomohon. 

Sebelumnya, Panglima Panji Yosua James Sumendap memimpin pengamanan di ABI untuk menyambut kedatangan Ganjar.

James melakukan pengamanan sekaligus mengawal kedatangan Ganjar di UKIT pada Kamis siang.

Dilansir Tribunnews, pengamanan Ganjar juga dilakukan oleh pihak kepolisian dan Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja.

Baca Juga: Ditanya soal Peluang Nasaruddin Umar Jadi Bakal Cawapres, Ganjar: Saya Sudah Punya Pendamping

Sebagai informasi, pendaftaran bakal capres dan cawapres dijadwalkan pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.

Menurut Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu), pasangan capres dan cawapres diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini, ada 575 kursi di parlemen, sehingga pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. 

Pasangan calon juga bisa diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.


 




Sumber : Kompas TV/Antara/Tribunnews


BERITA LAINNYA



Close Ads x