Kompas TV saintek teknologi

OpenAI akan Beri Hadiah Rp298 Juta Jika Bisa Temukan Kerentanan di ChatGPT

Kompas.tv - 3 Mei 2023, 23:00 WIB
openai-akan-beri-hadiah-rp298-juta-jika-bisa-temukan-kerentanan-di-chatgpt
Logo OpenAI. (Sumber: Wikimedia)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Hariyanto Kurniawan

SAN FRANSICO, KOMPAS.TV - OpenAI mengumumkan program 'OpenAI Bug Bounty' yang akan menjanjikan hadiah hingga USD20.000 atau sekitar Rp298 juta kepada para Bug Hunter hingga peneliti keamanan yang dapat menemukan kerentanan di sistem kecerdasan buatan mereka, ChatGPT. 

Para peneliti keamanan yang telah terdaftar di program ini akan ditawarkan hadiah berdasarkan tingkat keparahan kerentanan yang mereka temukan.

Nantinya untuk penemuan kerentanan dengan keparahan tingkat rendah akan diberi hadiah mulai dari USD200 (sekitar Rp2,9 juta) dan tertinggi mencapai Rp298 juta. 

Apabila juga sudah menemukan bug atau kerentanan tersebut, para peneliti keamanan hingga pemburu kerentanan (Bug Hunter) dapat melaporkan melalui platform keamanan Bugcrowd. 

Baca Juga: OpenAI Rilis GPT-4, Upgrade Terbaru ChatGPT

"Program Bounty Bug OpenAI adalah cara bagi kami untuk mengenali dan menghargai wawasan berharga dari peneliti keamanan yang berkontribusi untuk menjaga keamanan teknologi dan perusahaan kami," ujar OpenAI dalam postingan blog perusahaan.

"Kami mengundang Anda untuk melaporkan kerentanan, bug, atau kelemahan keamanan yang Anda temukan di sistem kami. Dengan membagikan temuan Anda, Anda akan memainkan peran penting dalam membuat teknologi kami lebih aman bagi semua orang," imbuhnya.

Apa Itu ChatGPT?

Chat GPT adalah singkatan dari “Chat Generative Pre-trained Transformer”, yang merupakan model bahasa yang dilatih oleh OpenAI menggunakan metode deep learning

Baca Juga: Pemain Terbaik Premier League Menurut ChatGPT - OpenAI, Cristiano Ronaldo Termasuk?

Model ini didesain untuk menghasilkan teks yang realistis dan bisa digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk chatbot, penulisan otomatis, dan interaksi berbasis teks. 

Sementara OpenAI merupakan platform kecerdasan buatan yang didirikan pada tahun 2015 oleh Sam Altman dan Elon Musk.

OpenAI merilis ChatGPT secar resmi pada November 2022 dan langsung mengegmparkan industri teknologi dan intenet. 

Pasalnya, chatbot ini bisa menjawab pertanyaan user dengan langkah yang sama seperti manusia namun dalam bentuk teks otomatis. 

Sementara itu, untuk mengikuti program Bug Bounty milik OpenAI, peminat dapat mengaksesnya secara langsung lewat tautan berikut: 

LINK 

 



Sumber : Kompas TV/OpenAI


BERITA LAINNYA



Close Ads x