Pengakuan Korban Wahyu Kenzo yang Tertipu Rp 6 Miliar

MALANG, KOMPAS.TV - Crazy Rich Surabaya, Wahyu Kenzo, menipu hingga 25 ribu orang, untuk ikut robot trading miliknya. Salah satu korban di Kota Malang mengaku tertipu hingga Rp 6 M.

Rimzah Jubair bercerita, sang ayah menjadi salah satu korban penipuan robot trading dengan tersangka Wahyu Kenzo, crazy rich Surabaya yang kemarin diringkus polisi. Ia bercerita diawali pada November 2021 Wahyu Kenzo menawari ayahnya ikut dalam robot trading.

Awalnya sang ayah transfer Rp 1,5 miliar,  dengan membeli robot seharga  Rp 42 juta. Kemudian sang ayah kembali melakukan transfer sebesar Rp 4 miliar.

Kecurigaan mulai timbul pada 17 Februari 2022, saat withdraw gagal dicoba, kemudian tersangka tidak bisa dihubungi. Akhirnya keluarganya memutuskan untuk lapor ke Polresta Malang Kota pada 23 September tahun lalu. 

Total kerugian yang dialami oleh korban mencapai Rp 6 miliar. Hingga saat ini korban juga mengaku belum mendapat keuntungan sama sekali, padahal dulunya Wahyu Kenzo mengiming imingi keuntungan 10%. 

Dengan ditangkapnya Wahyu Kenzo, korban hanya berharap uangnya bisa kembali

"Tidak ada yang masuk atau withdraw, kami konfirmasi kepada tersangka minta lebih rendah lagi untuk withdraw, kami ikut arahan tetap tidak bisa, dari situlah muncul kecurigaan," Terang Rimzah.

Sebelumnya polisi menyebut bahwa ada 25 ribu orang yang menjadi korban. Tidak hanya di Indonesia, namun juga luar negeri. Dari penipuan robot trading, Wahyu Kenzo disebut polisi meraup keuntungan hingga Rp 9 triliun.

#wahyukenzo #penipuanrobottrading