Kompas TV nasional peristiwa

Pengakuan Seno Sukarto soal CCTV di Lingkungan Rumah Dinas Ferdy Sambo: Aktif Selama 24 Jam

Kompas.tv - 24 November 2022, 12:47 WIB
pengakuan-seno-sukarto-soal-cctv-di-lingkungan-rumah-dinas-ferdy-sambo-aktif-selama-24-jam

JPU bacakan BAP saksi Seno Sukarto yang merupakan Ketua RT di lingkungan rumah dinas Ferdy Sambo, Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

(Sumber: ANTARA/Luthfia Miranda Putri)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Iman Firdaus

 

JAKARTA, KOMPAS.TV- Jaksa Penuntut Umum (JPU) membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) saksi Seno Sukarto yang merupakan Ketua RT di lingkungan rumah dinas Ferdy Sambo, Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

BAP tersebut dibacakan karena saksi Seno Sukarto berhalangan hadir memenuhi panggilan persidangan kasus perintangan penyidikan atau obstruction of justice.

Sesuai BAP yang dibacakan JPU, Seno Sukarto mengatakan CCTV di pos satpam Kompleks Duren Tiga aktif selama 24 jam.

“Dapat saya jelaskan bahwa pada tempat saya menjabat Komplek Polri Duren Tiga terdapat keamanan CCTV yang aktif selama 24 jam. Diketahui CCTV tersebut memiliki dua DVR dengan masing-masing DVR memiliki 8 Channel, 1 di DVR digunakan untuk 8 Channel, 1 orang lain digunakan untuk 1 channel,” ucap Jaksa di sidang membacakan BAP Seno Sukarto, Kamis (24/11/2022).

Baca Juga: Hendra Kurniawan soal Kabareskrim Terlibat Dana Tambang Ilegal Ismail Bolong: Faktanya Begitu

Menurut Seno Sukarto, keberadaan CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga sudah ada sejak 2016 dan pengadaannya merupakan inisiatif dari warga.

“CCTV tersebut merupakan milik warga, perawatan CCTV tersebut juga dilakukan dengan cara  pendanaan secara swadaya dengan penanggung jawab ketua RT,” baca JPU.

Seno menambahkan ada 8 CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga yang DVR dan monitornya terdapat pada pos satpam.

Selaun itu, Seno menambahkan proses perawatan untuk penggunaannya CCTV pun selalu dilakukan rutin setiap kali ada kerusakan.

“Yang bertanggung jawab atau mengoperasikan CCTV tersebut adalah satpam komplek Polri Duren Tiga,” ujar Seno sebagaimana dibacakan JPU.

Baca Juga: Ronny Talapessy Punya Alat Bukti, Ferdy Sambo Lakukan Tembakan Mematikan ke Brigadir J

Dalam keterangannya, Seno membenarkan bahwa ada penggantian DVR CCTV di Kompleks Polri Diren Tiga pada 9 Juli.

Namun proses penggantian DVR tersebut dilakukan tanpa adanya komunikasi kepada dirinya sebagai Ketua RT di Komplek Duren Tiga.

“Saya tidak mengetahui atau menerima laporan mengenai penggantian CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga. Pada hari Senin setelah saya mengetahui bahwa terdapat penembakan yang terjadi di Kompleks Polri Duren Tiga melalui berita dari media saya,” jelasnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x