Kompas TV internasional kompas dunia

Tentara Israel di Antara Penumpang Pesawat yang Mendarat Darurat di Iran, Bagaimana Kelanjutannya?

Kompas.tv - 6 November 2022, 08:30 WIB
tentara-israel-di-antara-penumpang-pesawat-yang-mendarat-darurat-di-iran-bagaimana-kelanjutannya
Ilustrasi tentara Israel. Militer Israel mengonfirmasikan seorang tentara perempuannya berada di pesawat yang mendarat darurat di Iran. (Sumber: AP Photo/Oren Ziv)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Gading Persada

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Tentara Israel dilaporkan berada di antara penumpang pesawat yang mendarat darurat di Iran pekan lalu.

Militer Israel mengonfirmasikan seorang tentara perempuannya berada di pesawat yang mendarat darurat tersebut.

Tetapi mereka mengungkapkan tentara tersebut berhasil keluar dari Iran sebelum bisa diidentifikasi.

Menurut Jerusalem Post dikutip dari Radio Free Europe, tentara Israel itu merupakan penumpang penerbangan dari Tashkent ke Dubai pada 27 Oktober.

Baca Juga: Netanyahu Kembali Jadi PM Israel usai Menangi Pemilu, Lapid Janjikan Transisi Kekuasaan yang Teratur

Tetapi di tengah penerbangan pilot pesawat tiba-tiba hilang kesadaran, yang membuat pesawat harus mendarat darurat di Shiraz, sebelah selatan Iran.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan tentara perempuan berusia 19 tahun itu bertugas pada posisi non-sensitif di Komando Utara IDF.

Mereka mengungkapkan ketika itu ia tengah terbang ke Uzbekistan untuk berlibur dan mengunjungi keluarganya.

Media Israel mengungkapkan tentara itu menghubungi orang tuanya dari bandara Shiraz, dan mereka mengabari komandannya.


 

Detail dari insiden tersebut pun diserahkan kepada pejabat pertahanan senior, yang kemudian memberitahu Perdana Menteri Yair Lapid saat pertemuan kabinet.

Laporan juga mengindikasikan bahwa Mossad, badan intelijen Israel, menghubungi tentara itu saat di darat dan menginstruksikannya untuk menyembunyikan identitasnya.

Baca Juga: Perempuan Swiss Ini Luka Berat gara-gara 3 Kali Dilindas Mobil yang Dikendarainya Sendiri, Kok Bisa?

Tentara itu menghabiskan 11 jam di Iran dan kemudian bersama penumpang lainnya, masuk ke pesawat pengganti dan terbang ke Uni Emirat Arab (UEA).

Iran dan Israel telah menjalani perang bayangan selama bertahun-tahun.

Tensi antara Iran dan Israel, yang merupakan musuh regional, telah meningkat pada beberapa tahun terakhir.

Laporan tentang tentara Israel itu muncul saat Iran menuduh Israel melakukan serangkaian pembunuhan dan sabotase baru-baru ini di negara Republik Islam tersebut.



Sumber : Radio Free Europe


BERITA LAINNYA



Close Ads x