Kompas TV nasional politik

Isu Relawan Ganjar soal Dukungan Ganti Ketua Umum PDIP, Pengamat: Megawati Tak Tergantikan

Kompas.tv - 31 Oktober 2022, 23:59 WIB
isu-relawan-ganjar-soal-dukungan-ganti-ketua-umum-pdip-pengamat-megawati-tak-tergantikan
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. (Sumber: KOMPAS/YUNIADHI AGUNG)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menegaskan bahwa jabatan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak tergantikan.

"Ya (Megawati) tidak tergantikan, the one and only (hanya satu-satunya) lah," tegas Adi di program Kompas Petang, KOMPAS TV Senin (31/10/2022).

"PDIP itu memang trah politik Soekarno, menjadi variabel penting mengapa partai ini cukup sustain (bertahan) dan cukup kuat," lanjut dia.

Ia menilai kekuatan dan keberlangsungan PDIP selama ini sangat dipengaruhi oleh sosok Megawati sebagai pemimpin partai.

Adi menjelaskan, PDIP dapat bertahan meski ditindas ketika zaman Orde Baru dan bangkit saat era reformasi. Lalu, ia menyebut bahwa partai berlambang banteng itu juga kuat bertahan sebagai oposisi pada masa kepemimpinan presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama dua periode.

"Itu kan menunjukkan bahwa figur sentral Megawati tidak tergantikan sampai saat ini," tegasnya.

Baca Juga: Pengamat Sebut Isu Kami-Ganjar Dukung Jokowi Gantikan Ketum PDIP Megawati sebagai Upaya Adu Domba

Di sisi lain, ia menilai pernyataan sekelompok orang yang mengaku sebagai relawan Ganjar Pranowo, Kami-Ganjar, yang mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketum dapat menimbulkan gejolak di dalam PDIP.

"Oleh karenanya ketika ada suara-suara dari relawan ini sebenarnya tentu akan menimbulkan gejolak antara Megawati dengan Jokowi yang dipersepsikan lebih mendukung Ganjar daripada Puan," jelasnya.


Adi menduga kemunculan Kami-Ganjar berhubungan dengan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2024, sehingga memicu kader-kader PDIP untuk mengkritik Ganjar dengan keras.

"Saya menduga ini ada kaitannya dengan Pilpres ya, supaya misalnya teman-teman PDIP itu keras kritiknya kepada Ganjar," tuturnya.

"Ini yang saya kira memang harus diantisipasi, karena menurut saya selama ini belum ada statement (pernyataan) dari PDIP," lanjut Adi.

Baca Juga: Bima Arya Jodohkan Ganjar dan Ridwan Kamil untuk Pilpres 2024, Pengamat: KIB Harga Dirinya di Mana?



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x