Ten Hag Rela Lepas Cristiano Ronaldo jika Kepergiannya Buat Manchester United Lebih Baik

JAKARTA, KOMPAS.TV - Erik ten Hag dilaporkan rela melepas Cristiano Ronaldo jika kepergiannya akan membuat Manchester United lebih baik.

Menurut Sky Sports News, Selasa (16/8/2022), Ronaldo mungkin akan diizinkan meninggalkan Manchester United bulan ini jika Erik ten Hag memutuskan kepergiannya akan lebih baik untuk klub di masa depan.

Hingga sekarang, posisi United belum berubah dengan menegaskan bahwa Ronaldo tidak dijual. 

Kapten Timnas Portugal itu masih memiliki satu tahun tersisa di kontraknya dan United memiliki opsi untuk memperpanjangnya 12 bulan lagi.

Saat ini, dilaporkan tinggal dua klub yang disebut memiliki minat untuk merekrut Ronaldo yaitu Atletico Madrid dan Chelsea.

Namun ada tokoh senior dari kedua klub yang tidak yakin bahwa mereka harus merekrut Ronaldo.

Manchester United mengalami awal terburuk dalam 101 tahun mereka berkompetisi di kasta teratas kompetisi Liga Inggris di era baru bersama Ten Hag.

Usai kalah di laga perdana dari Brighton, Setan Merah kembali menelan pil pahit saat dipermalukan Brentford di laga kedua dengan skor 4-0.

Baca Juga: Dikabarkan Bakal Putus Kontrak Cristiano Ronaldo, Manchester United Tegas Membantah

Dalam dua pertandingan tersebut, Ronaldo terlihat sangat frustasi dengan permainan Manchester United.

Sikapnya juga dikritik seusai laga melawan Brentford karena tidak memberi salam kepada pendukung yang melakukan perjalanan ke London.

Pemain berusia 37 tahun itu lantas diyakini masih ingin meninggalkan Old Trafford demi bisa bermain di Liga Champions musim depan.

Sebelumnya, legenda Manchester United, Gary Neville, berpendapat jika Ronaldo akhirnya meninggalkan Old Trafford, klub akan mendapat masalah yang besar.

Apabila United gagal mendatangkan penyerang lain yang memiliki kemampuan sepadan, Neville menilai Manchester United bakal finis di bagian bawah klasemen Liga Premier Inggris.

"Masalah yang mereka miliki sekarang adalah jika mereka kehilangan dia (Ronaldo), tidak ada yang tersisa dalam hal mencetak gol di lapangan," kata Neville.

"Saya benar-benar berpikir jika mereka tidak membawa pemain masuk atau jika mereka membawa pemain buruk dan dia pergi, saya benar-benar berpikir mereka bisa finis di bagian bawah klasemen," ujarnya.

“Saya rasa itu adalah tim papan bawah. Itu adalah pernyataan besar yang mungkin akan terlihat bodoh di akhir musim."

"Mereka mengalami demoralisasi dan hancur berkeping-keping, benar-benar buruk di sana. Mereka telah kembali ke kegagalan," pungkas dia.

Baca Juga: Lagi, Cristiano Ronaldo Ditolak Inter dan Milan, Disarankan untuk Turunkan Gaji