Kantor ACT Kendari Tak Beroperasi karena Yayasan Masih Diperiksa

KENDARI, KOMPAS.TV - Sejak kasus dugaan penyelewangan dana donasi yang terjadi di Yayasan Aksi Cepat Tanggap atau ACT bergulir, pengawasan pun ditingkatkan terhadap operasional kantor cabangnya di daerah.

Hal serupa juga terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara, kantor cabang ACT telah ditutup.

Pada Senin siang 18 Juli 2022  tak ada lagi aktivitas yang terpantau di kantor cabang Aksi Cepat Tanggap cabang Kendari ada di Jl Malaka, Kelurahan Anduonohu, Kota Kendari.

Meski masih ada fasilitas kantor, pintunya terkunci dan tak ada pengumuman apapun yang ditempel di luar bangunan.

Kepala Dinas Sosial Kota Kendari menyatakan, Yayasan Aksi Cepat Tanggap cabang Kendari, tak pernah tercatat dan berkoordinasi dengan Dinas Sosal setempat sesuai aturan yang berlaku.

Namun setelah kasus dugaan penyelewengan dana donasi di yayasan ini bergulir, pengawasan pun dilakukan di daerah untuk memastikan seluruh operasional kantor cabang ACT dihentikan.

Meski sudah ada 5 orang termasuk pimpinan dan mantan pimpinan lembaga ACT ini telah berkali-kali diperiksa, polisi belum menetapkan satu pun tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan dana donasi ini.