Kompas TV olahraga kompas sport

Pelatih Yordania Puji Perkembangan Sepak Bola Indonesia dan Asia Tenggara

Kompas.tv - 12 Juni 2022, 19:46 WIB
pelatih-yordania-puji-perkembangan-sepak-bola-indonesia-dan-asia-tenggara
Pelatih Yordania memuji perkembangan sepak bola Indonesia serta ASEAN yang semakin maju dan bisa bersaing. (Sumber: PSSI)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Yordania Adnan Hamad memuji perkembangan sepak bola Indonesia serta ASEAN yang semakin bisa bersaing di kancah Asia.

Pujian Hamad tersebut dilontarkan usai berhasil membawa Timnas Yordania mengalahkan Timnas Indonesia dengan skor 1-0 pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB.

Gol tunggal Yazan Al Naimat pada menit 48 itu menjadi satu-satunya pembeda kedua tim pada laga yang digelar di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait itu.

Yordania sebenarnya punya peluang untuk menggandakan keunggulan saat wasit menghadiahi mereka tendangan penalti di menit 80.

Namun eksekusi Mohammed Abu Zreik masih bisa digagalkan dengan gemilang oleh Nadeo Argawinata.

Setelah pertandingan, Hamad menilai kemenangan yang diraih timnya tidak didapatkan dengan mudah.

Dia secara khusus kemudian memberikan pujian kepada perkembangan sepak bola Indonesia dan Asia Tenggara yang semakin maju.

"Ini bukan pertandingan yang mudah," kata Hamad dikutip dari situs resmi AFC.

Baca Juga: Shin Tae-yong: Saat Lawan Yordania, Para Pemain Harus Mengurangi Kesalahan Passing

“Kami harus berjuang lebih keras untuk mendapatkan kemenangan dan ini merupakan bukti perkembangan sepak bola di Indonesia dan ASEAN," pujinya.

"Sekarang kami harus pulih dalam 72 jam untuk tantangan besar melawan Kuwait. Cuaca panas tidak membantu dengan itu," katanya.

Hamad pun menegaskan kembali target Yordania untuk meraih kemenangan saat melawan Kuwait di laga terakhir.

Namun demi bisa meraih kemenangan, dia ingin timnya lebih bisa lagi untuk memanfaatkan peluang yang didapat agar bisa berbuah gol.

“Mendapatkan tiga poin adalah hal yang paling penting, tetapi kami tahu kami harus bekerja pada output serangan dan eksekusi penalti kami," lanjutnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x