Kompas TV nasional hukum

Polisi Sebut 24 Tersangka Teroris MIT Ucap Sumpah Setia ke Pimpinan Baru ISIS Lewat Video WA

Kompas.tv - 19 Mei 2022, 09:48 WIB
polisi-sebut-24-tersangka-teroris-mit-ucap-sumpah-setia-ke-pimpinan-baru-isis-lewat-video-wa
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan 24 tersangka teroris MIT ucap sumpah setia ke pimpinan baru ISIS lewat aplikasi pesan. (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Baitur Rohman | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mabes Polri mengungkap 24 terduga teroris jaringan MIT Poso yang ditangkap secara serempak pada Sabtu (14/5) lalu, mengucap sumpah setia atau baiat kepada pimpinan baru ISIS, Abu Hasan al-Hashemi al-Qurashi.

Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan mereka berbaiat dengan membaca teks yang dikirim oleh seseorang dengan inisial H melalui grup aplikasi pesan.

"Jadi memberikan pernyataan atau baiat mereka dengan membaca teks dan dikirim melalui grup WA," ujarnya.

Ahmad menyebut para teroris melakukan baiat mandiri. Mereka membuat video dengan membaca teks, lalu dikirim melalui grup WhatsApp.

Baca juga: Ternyata 24 Tersangka Teroris yang Ditangkap Densus 88 Suplai Logistik hingga Senjata Buat MIT Poso

"Jadi begini ya, pengakuan itu di grup WA gitu, disampaikan kemudian masing-masing melakukan mandiri. Jadi dia melakukan baiat, kemudian dikirim. Iya (pakai video), ya mungkin dia lebih silent kan, gitu," katanya.

Ramadahan menjelaskan, selain itu para tersangka teroris juga melakukan pelatihan-pelatihan di Ampana, Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah. Pelatihan tersebut disebut i'dad.

"Kemudian mereka juga turut melakukan kegiatan i'dad di daerah Ampana, Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah," katanya.

Adapun 24 orang yang ditangkap adalah, MIR, BSS, ETO, MB, IS, FM, TT, SH, H, AWS, DRM, TL, AMW, MN, EA, DM, S, RK, LY, RK, ISR, MAM, K, dan FS.

Baca juga: 

Mereka ditangkap di tiga wilayah yang berbeda, yakni Sulawesi Tengah (Sulteng), Bekasi, Jawa Barat, dan Kalimantan Timur.

"Dua puluh dua (ditangkap) di Sulawesi Tengah, 1 Bekasi, dan 1 Kalimantan Timur. Penangkapan dilakukan hari Sabtu, tanggal 14 Mei 2022," kata Ramadhan.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x