Kompas TV nasional peristiwa

Bukan Sulap Bukan Sihir Minyak Goreng Tersedia Lagi, tapi Ibu-Ibu Menjerit: Ini Kelewatan Mahalnya!

Kompas.tv - 17 Maret 2022, 12:07 WIB
bukan-sulap-bukan-sihir-minyak-goreng-tersedia-lagi-tapi-ibu-ibu-menjerit-ini-kelewatan-mahalnya
Stok minyak goreng kosong di salah satu ritel modern di daerah Klapanunggal, Kab. Bogor, Jawa Barat (21/2/2022). (Sumber: Kompas.tv/Dina Karina )
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bukan sulap bukan sihir. Minyak goreng yang langka kini sudah eksis di pasaran.

Namun, harganya hampir dua kali lipat dari Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng yang sebelumnya menjadi kebijakan pemerintah.

Berdasarkan hasil Rapat Terbatas yang dilakukan di Kompleks Istana Kepresidenan, pemerintah memang mencabut kebijakan satu harga minyak goreng kemasan.

Padahal, kebijakan satu harga minyak goreng baru dilakukan Rabu, 19 Januari 2022 dan direncanakan berlaku 6 bulan.

Penentuan HET minyak goreng memang membuat situasi pasar tidak kondusif. Ketersediaan minyak goreng langka di pasar tradisional hingga swalayan.

Kalau pun ada, stoknya tipis sehingga membuat masyarakat yang membeli wajib antre dan dibatasi jumlah pembeliannya.

Baca Juga: Minyak Goreng Langka dan Mahal, Puan: Emak-emak Menjerit

Dari dampak pelik kelangkaan minyak goreng, jatuh juga korban jiwa. Satu warga di Sulawesi meninggal dunia akibat kelelahan pasca-antre minyak goreng.

Kemarin, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan, pemerintah tidak lagi mengatur harga minyak goreng, melainkan akan menyesuaikan dengan harga keekonomian.

Dari keputusan itu, Airlangga pun berharap ketersediaan minyak goreng kembali tersedia.

"Kita berharap bahwa dengan nilai keekonomian tersebut, minyak sawit akan tersedia di pasar modern maupun di pasar tradisional atau pun di pasar basah," ujar Airlangga.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x