Kompas TV nasional hukum

Ketika Kapolda Metro Jaya Minta Bantuan TNI Amankan Jakarta, Ini Jawaban Panglima Andika Perkasa

Kompas.tv - 7 Maret 2022, 04:45 WIB
ketika-kapolda-metro-jaya-minta-bantuan-tni-amankan-jakarta-ini-jawaban-panglima-andika-perkasa
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyampaikan perihal jabatan kosong Pangkostrad, Jumat (14/1/2022). (Sumber: Live Report Kompas TV/Ninuk)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran bertemu dengan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. Pertemuan antara keduanya itu terekam dalam sebuah video yang disiarkan di kanal Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa.

Dalam pertemuan tersebut, Irjen Fadil Imran menyampaikan tantangan keamanan pada 2022 yang kemungkinan akan meningkat.

Baca Juga: Ketika KSAL Yudo Margono Pimpin Rapim TNI-Polri Gantikan Panglima TNI Andika karena Positif Covid-19

Karena itu, Polda Metro Jaya membutuhkan bantuan TNI untuk memastikan wilayah ibu kota negara dan daerah sekitarnya tetap aman dan tertib.

“Masif kalau di Jakarta, Panglima. Kalau hanya kekuatan kami saja tak terbantu. Agenda 2022 ini sudah meriah,” kata Fadil yang dikutip dari siaran kanal Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa pada Senin (7/3/2022).

Menanggapi hal itu, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa lantas memastikan pihaknya selalu mendukung dan membantu Polri, termasuk di antaranya Polda Metro Jaya dalam mengantisipasi tantangan keamanan yang diyakini akan meningkat pada 2022.

Baca Juga: Panglima TNI Jenderal Andika Mutasi 100 Pati TNI, 27 Jenderal Tinggalkan Militer, Ini Nama-namanya

“Saya sih pasti mendukung, bukan hanya karena saya patuh terhadap hukum, tetapi juga memang disiplin kewenangan dan segala macamnya harus kita pegang,” ujar Panglima kepada Kapolda.

Selanjutnya, Kapolda Metro melapor ke Jenderal Andika Perkasa soal perkembangan kasus pembunuhan seorang prajurit TNI yang ditusuk oleh sejumlah orang di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta.

Fadil menyebutkan masih ada satu dari total enam pelaku yang belum tertangkap. Namun, peran pelaku yang belum tertangkap itu tidak terlalu signifikan.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x