Bangga dengan Prestasi Timnas, Senegal Tetapkan Hari Libur Nasional Peringati Juara Piala Afrika

DAKAR, KOMPAS.TV - Senegal mendeklarasikan hari Senin (7/2/2022) sebagai hari libur nasional untuk memperingati keberhasilan negaranya juara Piala Afrika 2021.

The Indomitable Lions sukses membungkam Mesir di partai final Piala Afrika 2021.

Dalam partai final di Yaounde, Kamerun, Timnas Senegal sukses meraih gelar Piala Afrika pertama usai menang adu penalti lawan Mesir. 

Penalti pemungkas Sadio Mane yang mengunci kemenangan Senegal pun dirayakan puluhan ribu suporter yang menggelar nonton bareng di kampung halaman.

Di Dakar, ibu kota Senegal, para suporter segera berpesta di jalanan usai anak asuh Aliou Cisse mengangkat trofi Piala Afrika.

“Ketika kemenangan tiba, suasananya tidak bisa dideksripsikan. Orang-orang melompat, menangis, dan memeluk satu sama lain,” kata seorang reporter BBC di Dakar.

Baca Juga: Cetak Sejarah Baru, Senegal Juara Piala Afrika 2021, Bekuk Mesir Via Adu Penalti

“Terima kasih, Sadio Mane. Jujur kami sangat senang dengan kemenangan ini dan ini memberi kami kebahagiaan,” kata Wolof, suporter Senegal yang girang timnya juara Piala Afrika kepada Associated Press.

Presiden Senegal Macky Sall pun menyelamati Sadio Mane dan kawan-kawan usai final.

“Pertandingan luar biasa! Tim luar biasa! Kalian melakukannya. Momen indah sepakbola, momen indah bagi persaudaraan dan kebanggan nasional. Selamat bagi para pahlawan kita,” cuti Sall usai pertandingan.

Presiden Sall mengaku akan segera pulang dari luar negeri demi menyambut skuad The Indomitable Lions pada Selasa (8/2/2022).

Sebelum edisi kali ini, Timnas Senegal dua kali masuk final Piala Afrika, tetapi selalu gagal.

Pada 2002, mereka dikalahkan Kamerun di final, sedangkan pada edisi 2019 lalu, mereka ditekuk Aljazair.

Baca Juga: Perayaan Liar di Jalanan Dakar Usai Senegal Raih Trofi Piala Afrika Pertama