Menanti "Mesin Moneter" Bekerja untuk Rupiah

Upaya meredakan gejolak rupiah terus digodok pemerintah. Meskin moneter untuk menahan tekanan dollar Amerika Serikat terhadap kurs rupiah siap bekerja.

Bank Indonesia punya dua instrumen untuk menjaga stabilitas rupiah di luar cadangan devisa. Instrumen yang akan berjalan adalah billateral swap arrangement dan billateral currency swap arrangement.

Pemerintah dan otoritas moneter memang bertugas mengawal kestabilan rupiah. Tetapi, potensi kerugian akibat pelemahan rupiah bisa dikendalikan setiap individu atau korporasi dengan hedging atau lindung nilai.

Menurut catatan BI, sampai April 2018, baru ada 13 perusahaan yang melakukan hedging lewat call spread. Call spread adalah jasa lindung nilai perbankan kepada korporasi yang memiliki kewajiban valas.