Kompas TV regional peristiwa

Pedagang Lontong Sayur Meninggal di Sumur, Pernah Cerita Ingin Kumpulkan Uang untuk Menikah

Kompas.tv - 12 Januari 2022, 17:05 WIB
pedagang-lontong-sayur-meninggal-di-sumur-pernah-cerita-ingin-kumpulkan-uang-untuk-menikah
Ilustrasi jenazah. Seorang pedagang lontong sayur ditemukan mengapung di sumur di Jakarta Utara dalam kondisi meninggal dunia, Rabu (12/1/2022). (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV- Seorang pedagang lontong sayur ditemukan mengapung di sumur di Jakarta Utara dalam kondisi meninggal dunia, Rabu (12/1/2022).

Pedagang lontong sayur tersebut diketahui bernama Muhammad Udi (20). Biasanya dia berkeliling di daerah Pademangan untuk menjajakan dagangannya.

Jasad Udi ditemukan di dalam sumur di halaman belakang sebuah rumah kontrakan di Jalan Budi Mulya, Pademangan Barat, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.

Baca Juga: Warga Temukan Mayat Di Rumah Kosong

Seorang kerabat korban yang bernama Sahroni (30) mengatakan, jasad Udi ditemukan oleh Samanah (40), pemilik kontrakan tempat mereka tinggal.

Saat itu, sekitar pukul 05.00 WIB, Samanah hendak mengambil air wudu.

Namun dia terkejut dan langsung berteriak saat melihat ada kaki yang mengapung di dalam sumur.

"Jadi tadi sekitar jam 05.00 WIB, Teteh Samanah mau ambil wudu, saat lempar ember ke sumur untuk mengambil air, dia teriak dan lihat ada yang mengapung di dalam sumur," kata Sahroni saat ditemui Kompas.com di lokasi, Rabu.

Sahroni menambahkan, teriakan Samanah membuat orang yang ada dalam rumah kontrakan bangun seketika.

Para penghuni kemudian menuju sumur dan terkejut saat melihat tubuh Udi mengapung dengan kondisi tertelungkup.

Menurut Sahroni, Udi belum lama tinggal di kontrakan tersebut untuk berjualan lontong sayur.

"Dia juga pernah cerita ingin mengumpulkan uang untuk biaya menikah, tapi malah begini (meninggal)," kata dia.

Baca Juga: Tahanan Kabur Ditemukan Tewas di Kali Bekasi, Mayat Ditemukan Masih Pakai Baju Tahanan

Sementara itu, Kapolsek Pademangan Kompol Happy Saputra mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sementara, petugas tidak menemukan luka atau bekas penganiayaan terhadap korban.

"Tidak ada luka ataupun penganiayaan. Saat ini masih dalam penyelidikan petugas di lapangan," ujar dia.

Adapun setelah diangkat dari sumur, korban langsung dibawa ke RSCM untuk diproses lebih lanjut.

 



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x