Kompas TV internasional kompas dunia

Kasus Flu Burung pada Manusia Terdeteksi, Pemerintah Inggris Lakukan Tindakan Pencegahan

Kompas.tv - 7 Januari 2022, 07:57 WIB
kasus-flu-burung-pada-manusia-terdeteksi-pemerintah-inggris-lakukan-tindakan-pencegahan
Petugas kesehatan membunuh dan membuang ribuan kalkun di sebuah peternakan di Denmark pada 6 Januari 2022. Pemerintah Inggris menemukan kasus sangat langka penularan flu burung dari unggas ke manusia di barat daya Inggris. (Sumber: Straits Times)
Penulis : Tussie Ayu | Editor : Edy A. Putra

LONDON, KOMPAS.TV - Badan Keamanan Kesehatan Inggris telah mengkonfirmasi kasus flu burung pada seseorang yang tinggal di sebuah kota di Barat Daya Inggris. Pemerintah Inggris pun melakukan tindakan pencegahan untuk meredam penularan penyakit tersebut.

Dalam siaran pers pemerintah Inggris yang dipublikasikan Kamis (6/1/2021), orang tersebut terinfeksi dari kontak yang sangat dekat dan teratur dari sejumlah besar burung yang terinfeksi.

Burung-burung itu mereka pelihara di dalam dan di sekitar rumah mereka selama jangka waktu yang lama.

Semua kontak individu, termasuk mereka yang mengunjungi tempat tersebut, telah dilacak dan tidak ada bukti penyebaran infeksi pada orang lain.

Saat ini individu tersebut dalam keadaan sehat dan melakukan isolasi mandiri.

Risiko tertularnya flu burung kepada masyarakat luas sangat rendah, asalkan manusia tidak menyentuh burung yang sakit atau mati.

Flu burung, yang juga dikenal sebagai Avian flu, adalah jenis influenza yang menyebar di antara burung.

Inggris baru-baru ini mengalami wabah dan insiden flu burung pada unggas di seluruh negara. Badan Kesehatan Hewan dan Tumbuhan (APHA) dan Kepala Petugas Veteriner Inggris kemudian mengeluarkan peringatan kepada para pemilik burung.

Baca Juga: Inggris Temukan Kasus Sangat Langka Penularan Flu Burung kepada Manusia

Beberapa jenis flu burung dapat menular dari burung ke manusia, tetapi ini sangat jarang terjadi. Biasanya penularan membutuhkan kontak dekat dengan burung yang terinfeksi, sehingga risiko terhadap manusia umumnya dianggap sangat rendah.

Penularan flu burung dari manusia ke manusia sangat jarang terjadi.

Kasus ini terdeteksi setelah APHA mengidentifikasi wabah flu burung jenis H5N1 di kawanan burung mereka. Infeksi mereka diidentifikasi melalui pemantauan rutin yang dilakukan pada siapa saja yang memiliki kontak dekat dengan unggas yang terinfeksi.

Kini semua unggas yang terinfeksi telah dimusnahkan.

Sejalan dengan pendekatan yang sangat hati-hati yang dilakukan oleh Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) untuk mengidentifikasi dan menghentikan penularan flu burung, UKHSA melakukan tes swab pada orang yang diduga terkena flu burung dan mendeteksi flu tingkat rendah.

Analisis laboratorium lebih lanjut mengungkapkan bahwa virus itu adalah tipe 'H5', yang biasanya ditemukan pada burung.

Baca Juga: Ribuan Burung Bangau Mati akibat Flu Burung, 500 Ribu Ayam Dibunuh agar Wabah tak Meluas



Sumber : www.gov.uk


BERITA LAINNYA



Close Ads x