Kompas TV bisnis bumn

Viral Ajakan Isi Penuh Tangki BBM Mulai 27 Desember karena Karyawan Mogok, Pertamina Buka Suara

Kompas.tv - 25 Desember 2021, 11:59 WIB
viral-ajakan-isi-penuh-tangki-bbm-mulai-27-desember-karena-karyawan-mogok-pertamina-buka-suara
Ilustrasi. Sejumlah pengendara mengisi bahan bakar di SPBU Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017). (Sumber: Kompas.com/ Garry Andrew Lotulung)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pesan yang mengimbau masyarakat untuk mengisi hingga penuh tangki bensin kendaraannya mulai tanggal 27 Desember 2021, viral di media sosial.

Pesan itu juga menyebut stok bensin akan mengalami kelangkaan karena karyawan Pertamina melakukan mogok kerja selama sepuluh hari.

"Mobil motor mulai 27 Des diimbau isi penuh, soalnya karyawan Pertamina mogok kerja mulai 29 Des smp 7 Januari," tulis pesan itu dikutip dari Kompas.com, Sabtu (25/12/2021).

PT Pertamina buka suara terkait pesan berantai itu. Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, informasi itu tidak benar atau hoaks.

Baca Juga: Ahok Sebut Pertamina Batal Potong Gaji Karyawan

Fajriyah meminta masyarakat untuk tenang dan tidak melakukan pembelian secara panic buying.

"Kami tegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks, tidak benar dan menyesatkan. Kami berharap masyarakat tidak melakukan panic buying," jelasnya dalam keterangan tertulis.

Saat ini, Pertamina yang memiliki Satgas Natal dan Tahun Baru mempunyai perlengkapan piranti Pertamina Integrated Command Center (PICC) yang mengawasi dan memastikan ketersediaan BBM dan LPG.

Pihaknya mengatakan, Satgas akan melakukan mitigasi pengamanan distribusi terkait dengan aksi serikat pekerja Pertamina.

Baca Juga: Pekerja Pertamina Mau Mogok, FSP BUMN: Fokus Jaga Stok BBM untuk Rakyat

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Kamis (23/12/2021), Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) menyerukan aksi mogok kerja menuntut pencopotan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

Rencana mogok kerja ini disampaikan serikat pekerja melalui Surat dengan Nomor 113/FSPPB/XII/2021-TH bertanggal 17 Desember 2021.

Aksi mogok kerja ini direncanakan akan berlangsung dari Rabu, 29 Desember 2021 mulai pukul 07.00 WIB hingga Jumat, 7 Januari 2022 pukul 16.00 WIB.

"Kami yakin seluruh pekerja Pertamina tetap mengedepankan kepentingan umum dan dapat bersama-sama menjaga kondusivitas dan kelancaran operasional," lanjut Fajriyah.



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x