Kompas TV regional berita daerah

Jelang Natal dan Tahun Baru, Polres Cianjur Turunkan 620 Personel untuk Jaga Keamanan

Kompas.tv - 12 Desember 2021, 18:20 WIB
jelang-natal-dan-tahun-baru-polres-cianjur-turunkan-620-personel-untuk-jaga-keamanan
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 620 personel untuk mengamankan momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (Sumber: Kompastv/Ant)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Edy A. Putra

CIANJUR, KOMPAS.TV - Dalam rangka pengamanan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Cianjur, Jawa Barat bakal menurunkan 620 personelnya.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan, ratusan personel tersebut juga akan dibantu oleh tim gabungan dari beberapa pihak.

"Mereka akan bergabung dengan personel dari TNI, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Cianjur," kata Doni dikutip dari Antara, Minggu (12/12/2021).

Doni menambahkan, setidaknya ada empat titik pos pengamanan yang menjadi lokasi tugas bagi personel gabungan itu.

Baca Juga: Antisipasi Libur Nataru, Polisi Tambah Pos Pemeriksan di Puncak Bogor Jadi 10 Titik

Tugas utama dari personel gabungan tersebut yakni memastikan kondisi gereja yang akan menggelar perayaan Natal supaya tetap dalam kondisi aman dan terkendali, termasuk melakukan antisipasi aksi teror.

Adapun keempat lokasi pos pengamanan tersebut terletak di Tugu Lampu Gentur, Perbatasan Cianjur-Sukabumi, Cianjur-Jonggol, dan Kecamatan Sukaluyu-Bandung.

"Di pospam (pos pengamanan) tersebut akan dilakukan penerapan ganjil genap, rekayasa arus lalu lintas, dan contraflow," jelas Doni.

Tak ketinggalan, penerapan sistem ganjil genap juga berlaku untuk kawasan wisata Puncak Cianjur, yang dibarengi dengan pemeriksaan protokol kesehatan secara ketat.

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Kemenhub Prediksi Ada 11 Juta Orang yang akan Lakukan Mobilitas

"Kami akan lebih meningkatkan faktor keamanan dan kenyamanan, karena terdapat potensi lain menjelang perayaan, termasuk potensi penyebaran dan penularan Covid-19 serta kebencanaan," ujar Doni.

Selain itu, lanjut Doni, upaya antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) juga akan dilakukan dengan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan atau stakeholder serta tokoh agama.

"Kami juga akan menyiapkan tim patroli untuk menjaga kamtibmas saat Natal dan tahun baru, terutama di pusat keramaian yang ada di Puncak-Cianjur," tandasnya.

Baca Juga: Wagub DKI Jakarta Sebut Tidak Ada Penyekatan di Malam Natal 2021 dan Tahun Baru 2022



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x