Kompas TV nasional kesehatan

Benarkah Pemerintah Siap Hadapi Gelombang Ketiga Covid-19? Ini Jawaban Kemenkes

Kompas.tv - 17 Oktober 2021, 22:45 WIB
benarkah-pemerintah-siap-hadapi-gelombang-ketiga-covid-19-ini-jawaban-kemenkes
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sekaligus Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah mengaku telah siap menghadapi kemungkinan gelombang ketiga Covid-19 yang diprediksi terjadi pada akhir Desember 2021.

Direktur Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menyebut pemerintah terus melakukan langkah antisipasi guna menghadapi hal tersebut. 

"Potensi terjadinya kasus yang bisa diartikan sebagai gelombang berikutnya (ketiga) terus kita antisipasi," kata Nadia dalam program Sapa Indonesia Malam, KOMPAS TV, Minggu (17/10/2021). 

Menurut penjelasannya, antisipiasi terus dilakukan di hulu, termasuk penggunaan aplikasi PeduliLindungi, hingga penguatan 3T (testing, tracing, treatment).

"Nanti kalaupun terjadi peningkatan gelombang ketiga, di hilir juga sudah pemerintah siapkan dengan berkaca dengan kondisi di Juli kemarin," ujarnya. 

Adapun yang dimaksud yakni meningkatkan fasilitas kesehatan seperti ketersediaan oksigen hingga stok obat-obatan.

Baca Juga: Antisipasi Gelombang Ketiga Pandemi Covid-19, Mobilitas Warga Harus Dijaga

Pada kesempatan itu, Nadia menuturkan meski kasus harian di Indonesia berangsur turun, namun masyarakat perlu waspada dengan kemungkinan terjadinya gelombang ketiga di akhir tahun nanti.

Hal ini dikarenakan adanya libur Natal dan tahun baru yang diperkirakan akan terjadi mobilitas masyarakat yang tinggi.

Terlebih, kata dia, dari satu studi publikasi internasional yang pernah disampaikan menyebutkan bahwa pandemi Covid-19 ini bersifat multi waves.

"Artinyapandemi Covid-19 ini tidak akan cukup dengan satu gelombang saja," ujarnya.

Seperti diketahui, Indonesia telah mengalami dua kali gelombang infeksi Covid-19

Pertama terjadi pada 30 Januari 2021, di mana kasus harian tertinggi tercatat dengan 14.518 kasus.

Sementara gelombang ke dua terjadi pada 15 Juli 2021 dengan kasus harian tertinggi sebanyak 56.757 kasus.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, Akankah Terjadi Gelombang Ketiga?

 



Sumber : Kompas TV

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.