YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Etiket sosial dalam kehidupan nyata sudah dirumuskan dan ditanamkan sejak zaman dahulu. Namun, bagaimana dengan etiket berinternet
Dibanding etiket sosial, etiket berinternet atau “netiket” merupakan konsep baru. Istilah ini merujuk pada tata cara atau kode tak resmi mengenai kelakuan baik di internet.
Tidak ada rumusan baku mengenai etiket berinternet. Sebagian pakar dan lembaga pun kerap menyusun etiket berinternet sendiri.
Salah satu etiket berinternet dirumuskan oleh Virginia Shea dalam buku berjudul Netiquette. Setidaknya terdapat 10 prinsip untuk berkelakuan baik di internet. Berikut 10 prinsip tersebut.
Selalu ingat bahwa apa pun yang Anda unggah di internet akan dibaca/dipirsa oleh manusia asli. Untuk itu, mereka berhak menyimak informasi dengan cara terhormat.
Baca Juga: Besok Kuota Internet Gratis dari Pemerintah Cair, Ini Cara Cek Sudah Masuk atau Belum
Tips untuk menerapkannya adalah, perlakukan siapa pun di internet sebagaiman Anda ingin diperlakukan.
Standar perilaku di internet seharusnya tidak lebih rendah dibanding di dunia nyata. Pertahankan komunikasi bermartabat dunia nyata ketika Anda berselancar di internet.
Jika terpancing untuk bersikap kasar di internet, selalu ingat satu hal: Apakah Anda juga akan bersikap kasar jika bertemu di dunia nyata? Seringnya tidak, kan.
Tata cara komunikasi dapat berbeda dari satu platofrm dengan platform lainnya, bahkan antara satu ruang diskusi dan ruang diskusi lainnya. Anda pun mestinya sadar bagaimana harus bersikap di ruang-ruang yang berbeda.
Suatu cara komunikasi dapat diterima di satu tempat, tetapi mungkin tidak bisa diterima di tempat lain.
Kesibukan orang terkadang membuat mereka lambat merespons surel atau diskusi yang Anda ikuti.
Selain itu, jangan lupa untuk berkomunikasi secara efisien dan jelas.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.