Kompas TV regional peristiwa

Risma Marah-marah Lagi, Gubernur Gorontalo: Saya Tidak Terima, Saya Tersinggung

Kompas.tv - 2 Oktober 2021, 11:25 WIB
risma-marah-marah-lagi-gubernur-gorontalo-saya-tidak-terima-saya-tersinggung
Kolase foto Gubernur Gorontalo Rusli Habibie (kiri) dan tangkapan layar YouTube saat diduga Menteri Sosial Tri Rismaharini tengah memarahi petugas PKH. (Sumber: TribunPalu.com)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Gading Persada

 

GORONTALO, KOMPAS.TV - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengaku tersinggung dengan sikap Menteri Sosial Tri Rismaharini yang marah-marah kepada warganya.

"Saya alumni STKS, tahun 80-an sudah kenal Menteri Nani Soedarsono, para Dirjen, tapi tidak ada yang sikapnya begitu. Saya tersinggung, saya enggak terima." kata Rusli usai menghadiri acara Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Kinerja Pemerintah bertempat di Hotel Maqna, Jumat (1/10/2021) seperti dikutip dari laman resmi Pemprov Gorontalo.

Alasannya, karena selain sebagai seorang ibu, Risma juga merupakan seorang pejabat publik yang mengemban amanah sebagai Menteri Sosial.

Menurut Rusli, sikap Risma yang kerap marah-marah telah memberikan contoh buruk, bagaimana seorang pejabat negara bersikap. 

“Saya saat melihat video itu sangat prihatin. Saya tidak memprediksi seorang ibu menteri, sosial lagi, memperlakukan seperti itu. Contoh yang tidak baik,” ucap Rusli.

Ia kemudian mengingatkan Risma untuk menjaga sikap di depan rakyat. Terlebih, ketika berkunjung ke kampung orang.

“Pangkat, jabatan harus kita jaga. Tidak ada artinya pangkat ini semua kita tinggalkan. Kalau pun toh dia salah ya dikoreksi, di depan umum lagi,” ujarnya.

Baca Juga: Gubernur Gorontalo Minta Presiden Jokowi Evaluasi Risma karena Sering Ngamuk

Sikap Risma yang dimaksud Rusli adalah ketika rapat bersama pemerintah provinsi dan kabupaten/kota Gorontalo terkait pemadanan data mengenai penerima bansos.

Ketika itu, Risma marah-marah sambil menunjuk-nunjuk kepada seorang pendamping Program Keluarga Harapan atau PKH dengan sangat emosional.

Tak hanya itu, bahkan sempat terlontar kata 'tembak' dari mulut Risma yang ditujukan kepada petugas pendamping PKH tersebut.

Oleh kerenanya, Rusli Habibie meminta secara khusus kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk mengevaluasi Menteri Sosial itu.

“Tolonglah, mumpung Pak Presiden juga bisa lihat di Youtube, di mana-mana karena sudah ribut. Memperingati stafnya karena seperti itu,” kata Rusli usai menghadiri acara Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Kinerja Pemerintah bertempat di Hotel Maqna, Jumat (1/10/2021).



Sumber : Kompas TV/gorontaloprov.go.id


BERITA LAINNYA



Close Ads x