Meski Sudah Divaksin, Siswa SMK dan MAN Kendal Tetap Di-Swab

PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Munculnya klaster Covid-19 di Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sejumlah sekolah di Jawa Tengah menjadi perhatian khusus di Kendal. Tidak ingin siswa dan siswi yang melaksanakan PTM menjadi klaster penyebaran Covid-19 ratusan siswa di tes Swab Antigen. 

Dua Sekolah Menengah Atas  (SMA) di Kendal  menjadi sasaran swab antigen adalah SMK Negeri I Kendal dan MAN Kendal. Meski sebagian besar mereka telah melakukan vaksin sebanyak dua kali, namun mereka tetap antusias mengikuti tes swab antigen.

Usai mengikuti PTM satu - persatu siswa di tes swab antigen yang digelar Dokkes Polres Kendal dan dibantu Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal. Sedikitnya 200 siswa di tes swab antigen untuk mendeteksi penularan Covid-19. 

Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto yang memantau pelaksanaan swab antigen mengungkapkan,  usia produktif seperti siswa sangat rentan menularkan virus dengan status orang tanpa gejala atau OTG.” Sehingga tindakan preventif ini diharapkan tidak muncul klaster di PTM dan kesehatan di lingkungan sekolah tetap terjaga termasuk di keluarga,” Ujarnya.

Sementara kepala MAN kendal Muh Asnawi mengatakan, swab antigen ini upaya dari pihak madrasah untuk menjaga kesehatan anak-anak,  sebagai penerus bangsa dan menjadi teladan bagi lingkungannya. “Sebelumnya seribu lebih siswa sudah menjalani vaksinasi  sehingga bisa membentuk herd immunity setidaknya dilingkungan sekolah, “ Katanya

Dari pelaksanaan swab antigen di MAN dan SMK Negeri 1 Kendal seluruhnya menunjukan hasil negatif. Namun demikian pihak sekolah tetap diminta waspada dan berhati-hati serta tetap melaksanakan protokol kesehatan.