Kompas TV regional berita daerah

Evaluasi Perbedaan Data Kasus Covid-19 di Sumut

Kompas.tv - 14 September 2021, 16:01 WIB
Penulis : KompasTV Medan

MEDAN, KOMPAS.TV - Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi menyatakan perbedaan data kasus Covid-19 jangan dijadikan perdebatan namun harus menjadi evaluasi bagi daerah untuk lebih aktif memberikan laporan.

Empat daerah seperti kota Medan, Pematang Siantar, Mandailing Natal dan Sibolga diminta melakukan pemeriksaan ulang data.

Menurut Edy Rahmayadi dua daerah tersebut harusnya tidak masuk PPKM level empat sebab jumlah terkonfirmasi di dua daerah tersebut masih rendah.

Perbedaan data tersebut berasal dari data ganda yang berulang kali dimasukkan, padahal perlu dilakukan pemeriksaan PCR sebagai tindak lanjut memastikan data benar tidaknya terkonfirmasi Covid-19.

Namun demikian perbedaan data tersebut seharusnya tidak menjadi perdebatan, dan yang menjadi bahan evaluasi adalah tindakan untuk memperbaiki pendataan.

Pemerindah daerah disebutkan telah berhasil menurunkan BOR rumah sakit yang saat ini diangka 19 persen dan untuk ICU jumlah keterisian tempat tidur hanya 28 persen.

Mengenai pernyataan yang menyebut pemerintah Provinsi tidak membagikan data, Edy menyebut pemerintah Provinsi mendapatkan data kasus terkonfirmasi Covid 19 justru dari tingkat Desa, Kecamatan hingga kota Madya, sehingga tidak mungkin Wali Kota terlewatkan jumlah data tersebut.(#)

 

#perbedaandata #medan #covid19 #sumut #beritamedan #beritasumut 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x