Kompas TV nasional peristiwa

Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Lingkungan KPI Diperiksa Polisi

Kompas.tv - 6 September 2021, 11:52 WIB
terduga-pelaku-pelecehan-seksual-di-lingkungan-kpi-diperiksa-polisi
Logo Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) (Sumber: kpi.go.id)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah pegawai Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pusat yang menjadi terduga pelaku perundungan dan pelecehan seksual terhadap MS menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (6/9/2021).

"Ya, sesuai rencana para terduga pelaku akan kami mintai keterangan hari ini," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Wisnu Whardan, Senin, seperti dilaporkan Tribunnews.com.

Wisnu tak merinci berapa orang terduga pelaku yang akan menjalani pemeriksaan hari ini. Namun, MS yang menjadi korban dalam kasus ini telah melaporkan lima orang rekan sekantornya yakni RM, FP, RT, E0 dan CL.

Dalam laporannya, MS menceritakan bahwa pelecehan seksual itu dilakukan di ruang kerja di Kantor KPI Pusat pada 22 Oktober 2015. MS yang tengah bekerja tiba-tiba didatangi oleh para terlapor.

Sebelum memeriksa para terlapor hari ini, Polres Jakpus sudah lebih dulu memeriksa sejumlah saksi. Kasus pelecehan seksual yang menimpa MS itu mencuat setelah ia menulis surat terbuka yang kemudian viral di media sosial Rabu pekan lalu.

Baca Juga: Korban Pelecehan Seksual KPI Minta Netizen Tidak Merundung Keluarga Pelaku

Sebelumnya, Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Nuning Rodiyah membenarkan bahwa polisi direncanakan bakal memeriksa lima terduga pelaku yang saat ini statusnya masih sebagai saksi.

Semenatar, kata Nuning, korban MS juga dijadwalkan akan menjalani proses pemeriksaan di Polres Jakarta Pusat dan akan dilakukan pemeriksaan psikologis di Rumah Sakit Polri.

Pemeriksaan kondisi psikologis korban dilakukan karena ditengarai korban mengalami stres dan trauma berat atas kejadian yang menimpanya.

Ihwal pelecehan seksual di lingkungan KPI tersebut, Nuning mengatakan telah membebastugaskan delapan orang pegawai yang diduga menjadi pelaku perundungan dan pelecehan seksual di lemabaganya.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x