TKI Meninggal di Malaysia Karena Sakit

CILACAP, KOMPAS.TV - Seorang tenaga kerja Indonesia asal Cilacap, Jawa Tengah, yang bekerja di Johor, Malaysia, dikabarkan meninggal dunia Selasa 31 Agustus karena sakit. Namun pemulangan jenazahnya ke Indonesia mengalami kesulitan karena disangka terjangkit Covid-19.  

Yulia Silvia, tenaga kerja Indonesia asal Desa Sidamulya, Kecamatan Wanareja, Cilacap, dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Johor, Malaysia. Informasi yang diterima oleh keluarganya dari pihak KBRI dan yang membantu pengurusan jenazah di Malaysia, almarhumah didiagnosa mirip dengan gejala Covid-19, tetapi hasil tiga kali tes PCR negatif. 

Namun demikian, pihak rumah sakit tidak bersedia untuk memulangkan jenazah gadis berusia 24 tahun itu ke tanah air. Pihak keluarga berharap agar pemerintah Indonesia mau membantu pemulangan jenazah almarhumah Yulia ke kampung halamannya. 

Menurut pihak keluarga, kabar duka itu diterima pada Selasa siang. Sementara, sejumlah teman kerja almarhumah di PT Sansan Yasindo Malaysia menyampaikan bahwa Yulia sejak awal bulan puasa menjalani perawatan di rumah sakit karena didiagnosa autoimun atau lupus. "Diagnosa penyakitnya autoimun. Sudah di test PCR sebanyak 3 kali juga negatif Covid. Namun karena menurut mereka gejalanya seperti Covid, tidak bisa dipulangkan ke Indonesia," kata Bayu Firmansyah, kakak ipar almarhumah Yulia. 

Pihak keluarga meyakini jika almarhumah meninggal dunia bukan karena Covid-19. Selama di Malaysia, almarhumah juga pernah dua kali mengalami pembengkakan pada kaki serta tangan dan dirawat di dua rumah sakit yang berbeda. 

#autoimun #tkimeninggal #pcr