Kompas TV internasional kompas dunia

Brasil Luncurkan Kampanye untuk Turunkan Tingkat Obesitas Anak

Kompas.tv - 11 Agustus 2021, 21:54 WIB
brasil-luncurkan-kampanye-untuk-turunkan-tingkat-obesitas-anak
Ilustrasi obesitas pada anak. Kampanye Pencegahan dan Perlindungan Obesitas pada Anak 2021 bertujuan untuk meningkatkan konsumsi makanan alami dan mengurangi konsumsi makanan olahan, kata Menteri Kesehatan Marcelo Queiroga saat upacara peluncuran. (Sumber: Antara/Shutterstock)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Fadhilah

BRASILIA, KOMPAS.TV - Kementerian Kesehatan Brazil pada Selasa (10/08/2021) meluncurkan kampanye nasional melawan obesitas pada anak dengan menggalakkan kebiasaan makan sehat dan aktivitas fisik pada anak-anak dan remaja, seperti dilansir Xinhua, Rabu (11/08/2021).

Kampanye Pencegahan dan Perlindungan Obesitas pada Anak 2021 bertujuan untuk meningkatkan konsumsi makanan alami dan mengurangi konsumsi makanan olahan, kata Menteri Kesehatan Marcelo Queiroga saat upacara peluncuran.

Kampanye itu juga menyoroti pentingnya aktivitas fisik dari tahun pertama kehidupan seperti permainan, aktivitas rekreasi atau olahraga, dan memperingatkan tentang lamanya waktu yang dihabiskan anak-anak dan remaja di depan layar.

Baca Juga: Mitos dan Fakta Makanan yang Bikin Anak Obesitas

Kampanye Pencegahan dan Perlindungan Obesitas pada Anak 2021 bertujuan untuk meningkatkan konsumsi makanan alami dan mengurangi konsumsi makanan olahan, kata Menteri Kesehatan Marcelo Queiroga saat upacara peluncuran. (Sumber: Arab News)

Insentif ekonomi diberikan ke berbagai kota yang melaksanakan, di mana lebih dari 15 persen anak-anak berusia di bawah 10 tahun mengalami obesitas tahun 2019.

Pemberian insentif bertujuan menerapkan inisiatif pemantauan makanan dan nutrisi untuk memetakan kondisi anak-anak dan remaja, sekaligus mempromosikan olahraga dan makanan sehat.

Sejauh ini 7 persen anak-anak Brazil yang berusia di bawah 5 tahun mengalami kelebihan berat badan dan tiga persen menderita obesitas.

Sementara pada remaja, 31,9 persen mengalami kelebihan berat badan dan 12 persen menderita obesitas, menurut kementerian.



Sumber : Kompas TV/Xinhua


BERITA LAINNYA



Close Ads x