Apotek Butuh Persediaan Obat Penunjang Untuk Pasien Covid-19

KOMPAS.TV - Lonjakan kasus covid-19 membuat sejumlah apotek di Sukabumi, Jawa Barat, kekurangan persediaan obat penunjang penanganan pasien covid-19. Salah satunya obat antivirus.

Salah satu apotek yang kekurangan obat antivirus adalah apotek pesona medika di Jalan Sudirman, Sukabumi.

Kosongnya stok obat antivirus telah terjadi sejak dua pekan lalu.

Pihak apotek mengatakan telah memesan obat antivirus. Namun demikian belum ada pengiriman dari distributor.

Baca Juga: Detik-Detik Jokowi Sidak Obat ke Apotek, Cari Antivirus Ternyata Tidak Ada!!!

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mendadak blusukan untuk mengecek ketersediaan sejumlah obat dan antivirus di sebuah apotek di Kawasan Bogor, Jawa Barat.  

Dari video yang ditayangkan di akun Sekretariat Presiden pada Jumat (23/7), Presiden Jokowi tampak menanyakan sejumlah obat dan antivirus kepada apoteker. 

“Saya mau cari obat antivirus yang Oseltamivir” kata Jokowi sambil menanyakan kepada apoteker (23/7).

Apoteker tersebut menjawab, stok Oseltamivir saat ini kosong.

“Oseltamivir sudah kosong, Pak”, ungkap apoteker kepada Jokowi.

Baca Juga: Momen Jokowi Sidak Apotek untuk Cek Ketersediaan Obat Terapi Covid-19, Ternyata Kosong!

Jokowi kemudian menanyakan kembali, kemana ia bisa mendapatkan antivirus tersebut.

Sang apoteker pun menjawab bahwa apotek tersebut sudah lama tidak memiliki obat tersebut. 

“Nah itu, kita juga sudah tidak dapat barang. Oseltamivir itu, kalau yang generik sudah lama Pak. Kemarin itu masih ada merek drufir. Itu patennya. Tapi sekarang sudah kosong”, ungkap apoteker kepada Jokowi.

Jokowi kemudian menanyakan obat lain seperti Favipiravir.

“Kalau yang ini, favipiravir?”, tanya Jokowi kepada apoteker.

Apoteker pun menjawab “Favipiravir kita enggak punya”, katanya kepada Jokowi.

Sidak tersebut dilakukan Jokowi di tengah penerapan PPKM di Jawa dan Bali.