Kompas TV entertainment selebriti

Sikapi Video Pedagang Sayur Disatroni Satpol PP, Anisa Bahar: Kami Butuh Bayar Listrik

Kompas.tv - 12 Juli 2021, 15:37 WIB
sikapi-video-pedagang-sayur-disatroni-satpol-pp-anisa-bahar-kami-butuh-bayar-listrik
Anisa Bahar (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Purwanto

JAKARYA, KOMPAS.TV –Tulisan dalam akun instagram penyanyi Anisa Bahar cukup menohok kebijakan di masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat.

Sebuah video yang diunggah ke akun Instagram pribadi Anisa Bahar memperlihatkan pedagang sayur yang sedang berjualan didatangi petugas Satpol PP.

Petugas Satpol PP tersebut kemudian hendak merampas sayur-sayuran milik pedagang tersebut. Kesal dengan tindakan petugas, pedagang pun berusaha mempertahan barang dagangannya dan mengatakan hanya berjualan sebentar jika tidak diganggu petugas.

Baca Juga: Curhat Anisa Bahar Usai Jual Rumah untuk Korban Covid-19, Akui Sedih Lihat Orang Makin Susah

Ya allah tukang sayur di pasar gk boleh dagang,” begitu tulisan dalam akun Anisa Bahar @anisa_bahar_new, Senin (12/7/2021).

Menurut ibu Juwita Bahar ini, rakyat kecil butuh untuk mencari pundi-pundi uang demi memenuhi kebutuhan hidupnya, seperti makan, biaya tempat tinggal, sekolah anak, hingga listrik.

Kami rakyat kecil yg butuh makan pak. Kami butuh bayar kontrakan. Kami butuh biaya sekolah anak. Kami butuh beli susu anak. Kami butuh bayar listrik. Dan banyak kebutuhan yg harus kami penuhi.” 

Komentar Anisa Bahar ini pun mendapat dukungan dari netizen yang meramaikan kolom komentar.

Baca Juga: Bantu Warga yang Terpapar Covid-19, Anisa Bahar Lelang Rumah Seharga Rp 4 Miliar

Klo gak ada jaminan yaa dibeli lah dagangan nya kasih sembako slama ppkm buat rakyat kecil,” tulis akun @salmia_bargi11.

Ya Allah. Miris liatnya. Kalo gtu gimana mau cari makan,” timpal @anisusan.

Lalu kita mau belanja sayuran dimana selain pasar, kalau tukang sayur aja ga boleh dagang. Ibu-ibu kita kalau belanja harus stok buat sminggu, makan apa ada nya di rmh, dibanding nanti satpol pp melakukan sprti itu kepada tukang sayur karena kelihatan kerumunan, makanya diangkut,” tulis @sarah_denok.

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x