BMKG Ingatkan Masyarakat Harus Tahu Tanda-tanda Tsunami

KOMPAS.TV - Skenario terburuk tentang kemungkinan terjadinya gempa disusul dengan tsunami di wilayah Jawa Timur, disampaikan oleh Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dalam sebuah webinar tentang kajian mitigasi gempa bumi dan tsunami di Jawa Timur pada Jumat 28 Mei lalu.

Semenjak itu, prediksi gempa bumi dan tsunami di Jawa Timur menjadi ramai diperbincangkan netizen Indonesia.

Dalam penjelasannya Kepala BMKG menyebut terlihat ada lompatan kejadian atau klaster gempa di beberapa wilayah, khususnya di Jawa Timur terjadi di lepas pantai selatan. 

BMKG juga melakukan pemetaan terhadap kabupaten di Jawa Timur yang berpotensi mengalami genangan tinggi akibat tsunami.

Dari kajian terlihat beberapa kabupaten yang memiliki garis pantai berpotensi mengalami tsunami dengan keitnggian 12 hingga 30 meter.

Merespon hasil webinar BMKG tersebut, BPBD Jawa Timur membenarkan bahwa ada 8 wilayah yang rawan tsunami di Jawa Timur. BPBD pun terus meminta masyarakat agar selalu waspada. 

Dalam satu bulan terakhir, sempat terjadi gempa di wilayah Blitar Jawa Timur.  Gempa dengan magnitudo 5,9 itu terjadi pada 21 Mei lalu.

Tak hanya terasa di Blitar, gempa juga bahkan dirasakan warga yang berada di Malang, Lumajang dan sebagian Jawa Tengah dan Yogyakarta.