Kompas TV regional peristiwa

Pantau Penyekatan di Solo, Gibran: Kalau Ada yang Lolos di Jogo Tonggo Pasti Ketahuan

Kompas.tv - 9 Mei 2021, 04:16 WIB
pantau-penyekatan-di-solo-gibran-kalau-ada-yang-lolos-di-jogo-tonggo-pasti-ketahuan
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau pos penyekatan pemudik yang berada di Simpang Joglo, Banjasari, Sabtu (8/5/2021). (Sumber: KOMPAS TV/WIDI NUGROHO)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Gading Persada

SOLO, KOMPAS.TV – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau pos penyekatan pemudik yang berada di Simpang Joglo, Banjarsari, Sabtu (8/5/2021).

Simpang Joglo merupakan pintu masuk Kota Solo, Jawa Tengah dan memiliki jalan akses menuju Pantura, seperti Blora dan Rembang Jawa Tengah dan dari arah Jawa Timur, seperti Ngawi dan Bojonegoro.

Selama kurang lebih dua jam, Gibran memantau proses penyekatan kendaraan yang dilakukan petugas gabungan Polri, TNI dan Satpol PP Kota Solo.

Baca Juga: Sempat Izinkan Datang, Kali Ini Gibran Larang Wisatawan Luar Masuk ke Kota Solo saat Lebaran

Menurutnya penyekatan ini telah mengurangi mobilitas yang masuk ke kota Solo.

“Plat luar Solo kami cek semua. kami cek kelengkapan SIKM-nya, kami tes swab, kami cek semua. Kalau jeleknya ada yang lolos pasti di Jogo Tonggo pasti ketahuan. Jogo Tonggo itu lapis terakhir, pasti ketahuan,” ujar Gibran di sela kegiatan.

Terkait jalur tikus yang rentan pengawasan, Gibran mengaku bakal melakukan evaluasi dan koordinasi pimpinan daerah.

Namun ia mamastikan sejauh ini penyekatan yang dilakukan petugas gabungan Kota Solo telah mengurangi mobilitas yang masuk ke kota Solo.

Baca Juga: Gibran Pastikan Presiden Tidak Mudik Ke Solo

“Nanti akan kami evaluasi lagi, kalau di jalur tikus kami koordinasi dengan Satgas Jogo Tonggo. Sejauh ini sangat mengurangi mobilitas masuk ke Kota Solo,” ujar Gibran.

Sebelumnya satu keluarga asal Tangerang yang ingin mudik ke Serengan Solo lolos dari penyekatan namun ketahuan oleh Satgas Jogo Tonggo setempat.

Dua di antara lima orang keluarga tersebut terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya telah dibawa ke Donohudandan dan dirujuk ke rumah sakit karena bergejala.

Baca Juga: Alasan Wali Kota Solo Perbolehkan Adanya Mudik Lokal

Sementara tiga orang lain yang lain dibawa ke Solo Technopark untuk menjalani proses karantina.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x