Dipecat Tottenham, Jose Mourinho Banting Setir Jadi Penyiar Radio

LONDON, KOMPAS.TV  - Usai dipecat sebagai pelatih Tottenham Hotspurs, Jose Mourinho banting setir menjadi seorang penyiar radio. 

Belum genap satu bulan keputusan mengejutkan Tottenham memecat Jose Mourinho, pelatih asal Portugal tersebut dikabarkan akan mengampu salah satu acara di radio talkSport. 

Pemecatan Mourinho dari Spurs terbliang mengagetkan. Pasalnya, Tottenham sendiri bakal melakoni laga final Carabao Cup. 

Alhasil, Tottenham terpaksa kalah dari Manchester City dengan skor 0-1 pada final Carabao Cup 2021 pada Senin (26/4/2021) kemarin. 

Jika meruntut karier Mourinho, dia belum pernah meninggalkan sebuah klub tanpa raihan trofi. Ini menjadi pertama kalinya Mourinho tidak berhasil memberikan trofi kepada sebuah klub. 

Namun, tidak butuh waktu lama bagi pelatih yang berjuluk The Special One untuk mendapatkan pekerjaan baru. 

Baca Juga: EURO 2020 (EURO 2021): Tiap Tim Nasional Bisa Daftarkan 26 Pemain

Kini, Mourinho bakal bekerja sebagai seorang penyiar radio, tepatnya di talkSport. 

Mourinho bakal mengisi beberapa acara di talkSport, termasuk progam Euro GameDay yang menyoroti pernak-pernik pra pertandingan dan pembahasan usai laga. 

Mantan pelatih Inter Milan, Real Madrid, dan Chelsea sangat antusias dengan pekerjaan barunya. 

“TalkSPORT adalah stasiun radio bagi penggemar dan saya tidak sabar untuk bergabung. Euro akan menjadi turnamen yang fantastis dan talkSPORT akan menangkap semua kegembiraan bagi para penggemar," sebut Mourinho dikutip dari talkSport. 

"Dalam diskusi saya dengan tim, saya bisa merasakan kegembiraan mereka untuk Euro. Saya sangat senang menjadi bagian darinya."

Baca Juga: Mourinho Dipecat Tottenham, Harry Kane dan Son Heung-Min Ucapkan Salam Perpisahan

Pemimpin talkSport, Lee Clayton juga merasa mendapat durian runtuh dengan bergabungnya Mourinho. 

“Jose Mourinho adalah penandatanganan box office untuk talkSPORT. Saya tidak sabar untuk mendengar pandangannya tentang Inggris, Skotlandia, dan Wales, serta raksasa lain di turnamen ini," sebut Clayton.

"Pengalaman dan wawasannya akan sangat menarik bagi pendengar talkSPORT yang juga akan mendapatkan kesempatan eksklusif untuk mengajukan pertanyaan kepadanya di via telepon pasca pertandingan."