Kompas TV nasional sosial

Catatan BNPB bagi Masyarakat yang Ingin Jadi Relawan di NTT

Kompas.tv - 5 April 2021, 22:08 WIB
catatan-bnpb-bagi-masyarakat-yang-ingin-jadi-relawan-di-ntt
Sejumlah rumah dan kendaraan rusak akibat banjir bandang di Desa Waiburak, Kecamatan Adonara Timur, Flores Timur, NTT, Minggu (4/4/2021). (Sumber: ANTARA FOTO/Dok BPBD)
Penulis : Baitur Rohman | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS TV - Dalam konferensi pers yang dilakukan secara daring pada malam hari ini, Senin (5/4/2021), Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo mempersilakan kepada masyarakat yang ingin menjadi relawan ke Nusa Tenggara Timur (NTT).

Namun, Doni menuturkan ada beberapa hal apabila ingin menjadi relawan di lokasi terjadinya bencana alam saat ini. Pertama, dipastikan sebelum berangkat tidak berisiko Covid-19. Artinya, harus melakukan pengecekan diri secara medis dan dinyatakan sehat dan bebas dari Covid-19.

Kedua, diutamakan mereka yang memiliki pengalaman sebagai relawan, Menurutnya, ini akan mempermudah petugas di sini nantinya untuk menempatkan para relawan di lokasi – lokasi bencana sesuai dengan keahlian dan kemampuan mereka masing-masing.

Selain itu, Doni Monardo juga menyampaikan bahwa saat ini banyak daerah yang mengalami kesulitan air bersih. Dengan cakupan wilayah bencana yang tersebar hampir di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur.

Baca juga: Peringatan Dini Siklon Tropis Seroja: Gelombang Tinggi hingga 6 April 2021

Alat-alat yang dibutuhkan untuk keperluan air bersih sangat terbatas sehingga ia sangat terbuka kepada masyarakat yang ingin membantu untuk menyediakan alat-alat yang dibutuhkan.

Doni menilai bahwa kesediaan masyarakat yang ingin membantu atau bahkan terjun langsung sebagai relawan adalah bentuk nyata gotong royong di Indonesia.

Pada konferensi pers yang sebelumnya, yakni di hari yang sama pada sore hari pukul 15.00 WIB, BNPB merilis ada sebanyak 1 kota dan 10 kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang terdampak banjir bandang.

Kota dan kabupaten tersebut, yakni Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Malaka Tengah, Kabupaten Lembata, Kabupaten Ngada, Kabupaten Alor, Kabupaten Sumba Timur, Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Sabu Raijua, Kabupdaten Timor Tengah Selatan, dan Kabupaten Ende.

Baca juga: Update Bencana NTT: 68 Meninggal Dunia, 15 Luka-Luka, 70 Hilang



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x