Kompas TV internasional kompas dunia

PM Israel Kunjungi Uni Emirat Arab Untuk Perkuat Hubungan Diplomatik

Kompas.tv - 11 Maret 2021, 10:56 WIB
pm-israel-kunjungi-uni-emirat-arab-untuk-perkuat-hubungan-diplomatik
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Tussie Ayu

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dijadwalkan akan mengunjungi Uni Emirat Arab (UEA) pada Kamis (11/3/2021) untuk memperkuat hubungan diplomatik dengan negara-negara timur tengah. Hal ini diharapkan akan meningkatkan harapan dirinya untuk terpilik kembali dalam pemilu yang akan berlansung di Israel.

Netanyahu akan mengadakan pembicaraan dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Baca Juga: Israel Bebaskan Imam Masjid Al Aqsa Sheikh Ekrima Said Sabri, Setelah Menahannya Beberapa Jam

Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) diperkirakan juga akan bergabung dengan mereka. Namun seperti dikutip dari Al Jazeera, seorang pejabat Saudi membantah MBS akan berada di sana.

Menurut laporan media Israel, Netanyahu akan bertemu dengan Sheikh Mohammed bin Zayed di bandara Abu Dhabi.

Israel menjalin hubungan formal dengan UEA dan Bahrain pada September 2020 lalu. Ketiga negara memiliki keprihatinan yang sama tentang Iran.

Kesepakatan normalisasi hubungan ini ditengahi Amerika Serikat, yang saat itu di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump. Saat normalisasi hubungan dengan negara-negara Arab, Israel diharuskan menghentikan rencana kontroversialnya untuk mencaplok tanah di Tepi Barat yang diduduki Palestina.

Baca Juga: Polisi Israel Tangkap Imam Masjid Al-Aqsa yang Vokal Kritik Amerika

Dalam normalisasi hubungan Israel dan empat negara Arab, mereka sepakat untuk mengadakan kerjasama di bidang pariwisata, penerbangan langsung, serta saling membuka kedutaan besar.

Belum diketahui, apakah dalam kunjungan ini Netanyahu juga akan mampir di Bahrain.

Sebelumnya, kunjungan ke UAE telah direncanakan sejak bulan Februari lalu, namun tertunda karena pandemi virus corona.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x