Demokrat Larang 7 Pengkhianat yang Dipecat Tak Hormat Gunakan Identitas Partai

JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Demokrat mengaskan seluruh perkataan dan perbuatan 7 nama kader yang sudah dipecat tidak bisa dikaitkan dengan Partai Demokrat. Secara otomatis, 7 nama yang dipecat gugur hak dan kewajibannya sebagai anggota partai.

Hal tersebut diungkap Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.TV, Jumat (26/2/2021).

Baca Juga: Demokrat Sebut Jhoni Allen Marbun Jual Partai kepada Aktor Eksternal yang Ingin Maju Pilpres 2024

“Dengan diberhentikan tetap dan dicabutnya keanggotaan Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib dan Ahmad Yahya, serta Marzuki Alie, maka hak dan kewajibannya sebagai Anggota Partai Demokrat tidak berlaku lagi,” tegasnya.

“Termasuk larangan bagi mereka untuk menggunakan seragam, atribut, simbol, lambang dan identitas Partai Demokrat,” ujar Herzaky.

Baca Juga: Demokrat Berhentikan Tidak Hormat 7 Kader Pengkhianat Partai

Selain itu, Herzaky mengatakan akan melakukan Penggantian Antar Waktu Jhoni Allen Marbun sebagai Anggota DPR RI. Hal tersebut dilakukan sesuai dengan keputusan Partai Demokrat yang telah memecat Jhoni Allen Marbun secara tidak hormat karena berkhianat.

“Adapun terkait status Jhoni Allen Marbun sebagai Anggota DPR RI, akan dilakukan PAW (Penggantian Antar Waktu) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Herzaky.

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan desakan kader, Partai Demokrat memecat para pelaku Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) secara inkonstitusional. Keputusan pemberhentian tetap dengan tidak hormat kepada 7 nama  sesuai dengan keputusan dan rekomendasi Dewan Kehormatan Partai Demokrat, yang telah melakukan rapat dan sidangnya selama beberapa kali dalam sebulan terakhir ini.