Kompas TV nasional peristiwa

Jokowi Targetkan Perbaikan Tanggul Sungai Citarum yang Jebol Selesai 2 Hari Lagi

Kompas.tv - 24 Februari 2021, 16:38 WIB
jokowi-targetkan-perbaikan-tanggul-sungai-citarum-yang-jebol-selesai-2-hari-lagi
Sambutan Presiden Jokowi Menyambut Tahun Baru (Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti

JAKARTA, KOMPAS.TV– Presiden Joko Widodo targetkan perbaikan tanggul sungai Citarum di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, selesai dua hari lagi.

“Tadi saya memberikan target, maksimal dua hari lagi sudah harus selesai tanggulnya. Sehingga semuanya berfungsi normal kembali,” kata Jokowi saat mengunjungi lokasi tanggul sungai Citarum, di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (24/2).

Baca Juga: Jokowi Targetkan 5 Juta Tenaga Pendidik Sudah Divaksinasi pada Juni 2021

Jokowi menuturkan, pengerjaan tanggul sungai Citarum sudah dikerjakan sejak dua hari yang lalu. Selain sungai Citarum, kata Jokowi, ada tiga titik yang mengalam jebol tanggul dan menyebabkan banjir.

"Pada hari Sabtu malam, jam 10 tanggal 20 Februari yg lalu, tanggul Citarum ini jebol, ada 3 titik yang mengalami jebol tanggul seperti ini, tetapi 2 hari yg lalu sudah mulai dikerjakan,” ujarnya.

Selain memperbaiki tanggul yang jebol, Jokowi juga mengatakan pemerintah telah melakukan pendataan tempat tinggal warga yang terkena dampak banjir. Pendataan itu dilakukan untuk memberikan bantuan bagi warga yang rumannya terdampak tanggul Citarum yang jebol.

Baca Juga: Soal Kerumunan Jokowi di NTT, Dokter Tirta: Sanksi Kerumunan Sudah Tidak Relevan untuk Ditegakkan

“Akan segera diselesaikan dalam waktu secepat-cepatnya,” tutur Jokowi.

Saat meninjau perbaikan tanggul sungai Citarum, Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja.

Sesuai data Pemerintah Kabupaten Bekasi, tercatat 13 rumah warga roboh dan tidak bisa ditempati. Selain itu, sebanyak 37.792 warga Kabupaten Bekasi yang terdampak banjir masih bertahan di posko pengungsian.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x