Kompas TV regional politik

Kronologi Anggota DPRD DKI Walk Out Saat Fraksi PSI Buka Suara, Berawal Kekecewaan Golkar

Kompas.tv - 14 Desember 2020, 15:44 WIB
kronologi-anggota-dprd-dki-walk-out-saat-fraksi-psi-buka-suara-berawal-kekecewaan-golkar
Suasana ruang rapat paripurna DPRD DKI Jakarta. Anggota DPRD DKI Jakarta melakukan aksi walk out saat anggota Fraksi PSI akan membacakan pandangan umum fraksi terhadap Rancangan Perda tentang Perubahan Atas Perda Nomor 1 Tahun 2014 tentang RDTR dan Peraturan Zonasi, Senin (14/12/2020) (Sumber: KOMPAS.com/ROSIANA HARYANTI)
Penulis : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seluruh anggota DPRD DKI selain Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) walk out ramai-ramai, Senin (14/12/2020).

Aksi meninggalkan ruang rapat paripurna (walk out) ini terjadi saat Fraksi PSI akan buka suara membacakan pandangan umum fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi.

Baca Juga: Anggota DPRD DKI Ramai-Ramai Walk Out Saat Fraksi PSI akan Buka Suara

Fraksi Golkar Kecewa

Aksi ini diawali oleh pernyataan kekecewaan yang disampaikan anggota Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta Jamaludin.

Ia mempertanyakan apakah pandangan umum fraksi yang akan disampaikan merupakan pernyataan dari DPW PSI Jakarta atau Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.

Sebab sebelumnya, Fraksi PSI menyetujui rancangan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) DPRD DKI. Namun, hal tersebut lalu dibantah oleh DPW PSI.

Oleh karenanya, apabila pandangan umum tersebut tidak disetujui oleh DPW PSI, maka Jamaludin tidak bersedia mendengarkan pandangan umum yang akan dibacakan.

"Tidak terjadi apa yang sudah disepakati (RKT), tidak diakui oleh partainya. Kalau memang tidak (diakui), saya tidak akan bersedia mendengarkan. Saya akan keluar," kata Jamaludin di ruang rapat paripurna, Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Soal Kenaikan Tunjangan Anggota DPRD DKI, Ahok: Saya Ngamuk Baca Itu!

Walk Out Ramai-Ramai

Pernyataan itu disambut oleh tepuk tangan dari anggota DPRD DKI Jakarta lainnya yang turut menghadiri rapat paripurna.

Setelah menyampaikan pernyataannya, Jamaludin meninggalkan ruang rapat diikuti oleh anggota DPRD DKI yang lainnya, kecuali anggota Fraksi PSI.

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x