Kompas TV nasional politik

Sandiaga Uno Masuk dalam Tim Sukses Menantu Jokowi

Kompas.tv - 21 September 2020, 07:27 WIB
sandiaga-uno-masuk-dalam-tim-sukses-menantu-jokowi
Sandiaga Uno. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Tussie Ayu

JAKARTA, KOMPAS.TV – Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandia Uno masuk ke dalam jajaran tim sukses menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, yang akan maju di pilkada Kota Medan. Selain Sandiaga Uno, Djarot Saiful Hidayat  yang juga merupakan mantan Wakil Gubernur DKI, juga berada di tim yang sama.

”Saya dengar begitu,” kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman kepada wartawan, Minggu (20/9/2020), seperti dilansir dari Tribunnews.com. Kerjasama Djarot dan Sandiaga tak lepas dari dukungan partai PDIP dan Gerindra.

PDIP adalah partai tempat Djarot bernaung. Sedangkan Gerindra adalah partainya Sandiaga. Dalam susunan timses Bobby Nasution-Aulia Rachman, Djarot ditunjuk menjadi dewan pengarah, sedangkan Sandiaga menjadi dewan pembina.

Selain Sandiaga dan Djarot, dalam susunan timses Bobby-Aulia juga ada nama-nama politikus PDIP lain. Maruarar Sarait dan Sofian Tan juga masuk dalam tim sukses sebagai dewan pembina. Mantan wali kota Medan Abdillah serta eks Sekda Provinsi Sumut RE Nainggolan, juga masuk jadi dewan pembina. Sebagai dewan pengarah, nama-nama semua ketua partai pengusung tingkat provinsi masuk ke dalam struktur, termasuk petinggi Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia.

Namun ketua tim pemenangan bukan berasal dari PDIP. Adalah mantan Ketua Partai Demokrat Sumatra Utara, HT Milwan, yang ditunjuk menjadi ketua timses. Milwan adalah mantan ketua DPD Demokrat Sumut, mantan anggota DPRD Sumut, dan mantan bupati Labuhanbatu.

Selain Gerindra yang secara resmi mendukung Bobby, Habiburokhman menyatakan bahwa Sandiaga secara pribadi juga berhak menentukan sikap politiknya. Menurut Habiburokhman, keputusan Sandi masuk tim pemenangan Bobby karena perintah partai. Sandiaga disebut sangat menghormati setiap keputusan partai untuknya.

"Itu hak beliau dan Gerindra memang mendukung Bobby. Itu satu bentuk ketaatan kepada keputusan partai. Istilahnya sami'na wa atho'na, kami dengar dan kami patuh apa yang menjadi keputusan. Bang Sandi salah satu pemimpin kami, dan kalau soal putusan organisasi beliau sangat disiplin," tegas Habiburokhman.

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x