> >

Kisah Keajaiban Maulid Nabi, Tak seperti Bayi Umumnya, Rasulullah Lahir dalam Keadaan Bersujud

Beranda islami | 7 Oktober 2022, 17:08 WIB
Ilustrasi. Inilah kisah keajaiban Maulid Nabi atau kelahiran Nabi Muhammad SAW. (Sumber: freepik)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Berikut ini sejumlah keajaiban yang terjadi pada momen Maulid Nabi atau kelahiran Muhammad SAW yang terjadi pada 12 Rabiul Awal 571 Masehi. 

Dikisahkan oleh Ustaz Muhamad Abror di situs resmi NU, momen kelahiran Nabi Muhammad SAW penuh dengan keajaiban. 

Saat Nabi lahir, langit digambarkan terlihat sangat indah, burung-burung berkicau dan kebahagiaan terpancar di segala penjuru langit dan bumi.

Namun ada salah satu keajaiban yang membuat beliau berbeda dengan manusia biasa. Ketika dilahirkan, Rasulullah dikisahkan dalam keadaan bersujud, tak seperti bayi pada umumnya. 

"Jika bayi pada umumnya lahir dalam keadaan menangis dan belum bisa apa-apa, lain lagi dengan Nabi Muhammad yang lahir dalam keadaan sujud," tulis Ustaz Abror. 

Mengutip Imam Jalaluddin as-Suyuti dalam kitab Khasaishul Kubra yang mengisahkan peristiwa tersebut, Ustaz Abror mengatakan, bayi Muhammad bersujud lalu mengangkat kedua tangannya seperti orang yang sedang berdoa. 

"Bahwa begitu keluar dari rahim Siti Aminah, Nabi Muhammad sujud lalu mengangkat kedua tangannya seperti orang berdoa. (Jalaluddin as-Suyuti, Khasaishul Kubra, 2017: 82)," imbuhnya. 

Keajaiban lainnya, beliau ketika lahir ke dunia juga dikisahkan sudah dalam keadaan terkhitan. 

Khitan sendiri adalah salah satu kewajiban bagi seorang muslim laki-laki.

"Salah satu keistimewaan yang dimiliki oleh Nabi Muhammad adalah sudah dalam keadaan dikhitan saat lahir," imbuh alumnus Pondok Pesantren KHAS Kempek Cirebon dan Ma'had Aly Saidusshiddiqiyah Jakarta itu.

Selain Nabi Muhammad, ada 14 nabi lain yang lahir sudah dalam keadaan dikhitan.

Mereka adalah Nabi Adam, Nabi Syits, Nabi Nuh, Nabi Hud, Nabi Shaleh, Nabi Luth, Nabi Syu’aib, Nabi Yusuf, Nabi Musa, Nabi Sulaiman, Nabi Zakaria, Nabi Yahya, Nabi Isa, dan Nabi Handzalah bin Shafwan. (Hasyiyah al-Bujairami ‘alal Khatib, juz V, halaman 262).  

Baca Juga: Rabiul Awal 1444 Hijriah Tiba, Perbanyak Amalan Maulid Nabi Berikut Ini

Tertutupnya Akses Langit bagi Iblis

Dikisahkan juga, sebelum Nabi Muhammad lahir, konon iblis bisa mencuri dengar perbincangan malaikat soal suratan takdir di langit ketujuh.

Kemudian, iblis akan menyampaikan informasi rahasia itu kepada para dukun sehingga mereka bisa mengetahui hal-hal gaib. Meski begitu, informasi yang dibawa jin seringnya sengaja dipelintir.

Begitu Nabi Muhammad SAW lahir, akses portal langit itu ditutup dan iblis pun tidak bisa lagi mencuri dengar.

“Diriwayatkan dalam beberapa hadits yang ma’tsur, dulu iblis bisa mencuri dengar di langit sebelum Nabi Isa diutus. Setelah Isa diutus atau dilahirkan, tertutup tiga lapis langit. Hingga Nabi Muhammad lahir, iblis tidak bisa lagi mencuri dengar sama sekali, sebab setan-setan sudah dilempari dengan bintang-bintang.” (Abul Qasim as-Suhaili, ar-Raudhul Unf, juz II, halaman 194).

Itulah sejumlah keajaiban yang terjadi saat Maulid Nabi, momen ketika Nabi Muhammad SAW dilahirkan ke dunia ini. Wallahu a’lam.

Baca Juga: Bacaan Doa yang Sering Dipanjatkan Nabi Muhammad, Singkat dengan Keutamaan Melimpah

 

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/NU Online


TERBARU