> >

Satpol PP Bacok PNS karena Tersinggung Dipaksa Buka Portal, Begini Kronologinya

Berita daerah | 7 Juni 2020, 17:28 WIB
Ilustrasi: police line. Aksi pembacokan terjadi di Kabupaten Maybrat, Provinisi Papua Barat. (Sumber: KOMPAS.TV/Ahmad Ilyas)

KOMPAS.TV - Aksi pembacokan terjadi di Kabupaten Maybrat, Provinisi Papua Barat, Jumat (5/6/2020) sekitar pukul 09.30 WIT.

Pelakunya merupakan seorang anggota Satpol PP berinisial AB. Dia nekat membacok AD, pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas sebagai sekretaris di Dinas Dukcapil Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

Akibat peristiwa itu, SD terpaksa dilarikan ke Puskesmas Ayamaru untuk mendapat perawatan medis setelah mengalami luka serius di pelipis kiri akibat senjata tajam.

Baca Juga: Kondisi Korban Pembacokan Satu Keluarga di Purwakarta, Pendarahan Hebat dan Harus Dioperasi

Kronologi

Diketahui, korban diperintahkan Bupati Maybrat untuk mengawal pengurus gereja dari Sorong menunju Maybat.

Namun, sesampainya di pos penjagaan Covid-19 di Kampung Welek, akses masuk ditutup.

Seorang warga sekitar bernama Sepi Kumbu, yang melihat kejadian tersebut mengatakan, awalnya SD berbincang dengan AB yang sedang berjaga di pos pintu masuk untuk meminta kunci portal yang digembok.

Saat berbincang, diduga pelaku AB tersinggung dengan ucapan yang dilontarkan SD. Karena tersinggung, pelaku langsung mengejar korban dengan parang dan membacoknya.

Akibat peristiwa itu, kata Sepi, korban mengalami luka serius di bagian pelipis sebelah kiri.

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU