> >

Banjir Jakarta, Anies: Pertemuan Rapat Batal Semuanya, Kita Turun ke Lapangan

Berita daerah | 25 Februari 2020, 16:26 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/2/2020). (Sumber: KOMPAS.com/NURSITA SARI)

KOMPAS.TV - Hujan lebat yang mengguyur sejak Senin (24/2/2020) malam menyebabkan banjir di sejumlah wilayah di Jakarta. Setidaknya lebih dari 200 RW di Jakarta terdampak banjir.

"Jumlah terdampak di atas 200 RW dari 2.738 RW yg ada di Jakarta," ungkap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau Pintu Air Manggarai, Jakarta, Selasa (25/2/2020).

Anies menerangkan, saat ini pihaknya tengah fokus dalam penanggulangan bencana di ibu kota. Termasuk membangun posko-posko di sejumlah daerah terdampak banjir.

"Sejak (Selasa) dini hari seluruh jajaran Pemprov DKI bekerja di lapangan mengevakuasi daerah terdampak. Kemudian membangun posko evakuasi, pos kesehatan, dan menyiapkan pasokan kebutuhan pokok untuk masyarakat," katanya.

Saat disinggung banjir yang sudah berkali-kali terjadi di Jakarta sejak tahun baru 2020, Anies enggan berkomentar banyak.

Anies hanya menegaskan bahwa fokus Pemprov DKI saat ini menangani korban banjir.

Baca Juga: Kata Anies Soal Banjir Jakarta Hari Ini

"Sekarang konsentrasi pada penanganan, cuaca seperti ini masih akan terjadi beberapa waktu ke depan. Semua kegiatan Pemprov difokuskan ke lapangan. Pertemuan rapat batal semuanya. Kita turun ke lapangan," jelasnya.

Anies Baswedan juga menyinggung ramalan BMKG pada Desember 2019 bahwa cuaca ekstrem akan terjadi hingga Maret 2020.

Anies enggan berkomentar lagi ketika ditanya mengenai antisipasi Pemprov DKI menghadapi cuaca ekstrem tersebut.

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU