> >

Pengunjung Diskotek Pentagon Surabaya Tewas Dikeroyok, Polisi Janji Usut Tuntas

Berita daerah | 12 Februari 2020, 23:43 WIB
Klub malam Pentagon yang terletak di Jalan Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur, yang dirusak massa pada Selasa (11/2/2020) mengakibatkan pagar jebol dan kaca pecah. (Sumber: KOMPAS.COM/GHINAN SALMAN)

KOMPAS.TV - Kasus pengeroyokan terhadap pemuda Maluku, Glenn Putiray, berbuntut panjang. Peristiwa tersebut terjadi di sekitar diskotek Pentagon, Jalan Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur, beberapa hari lalu.

"Kasusnya masih dalam lidik (penyelidikan). Yang pasti kami tetap usut kasusnya," kata Kepala Polsek Tegalsari Rendy Surya Adhitama sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Rabu (12/2/2020).

Diketahui kasus tersebut bermula pada Kamis (6/2/2020). Ketika itu Glenn Putiray bersama beberapa temannya terlibat perkelahian dan pengeroyokan dengan sesama pengunjung Pentagon.

Korban tewas pada Minggu (9/2/2020) setelah sebelumnya sempat dirawat di RSI Jemursari, Surabaya. 

Menurut Rendy, kasus pengeroyokan yang menyebabkan Glenn Putiray itu tewas saat ini sedang ditangani Polsek Tegalsari dan Polrestabes Surabaya.

Namun, Rendy belum bisa menjelaskan perkembangan kasus tersebut. Alasannya, kasus pengeroyokan kepada empat pemuda Maluku itu masih dalam tahap penyelidikan.

"Kami belum bisa sampaikan (perkembangan kasusnya)," ujar dia.

Massa Geruduk Pentagon Surabaya

Tewasnya Glenn Putiray akibat dikeroyok oleh pengunjung diskotek Pentagon Surabaya rupanya mengundang amarah kerabat korban. 

Pada Selasa (11/2/2020) siang, pukul 14.30, massa dari Maluku Satu Rasa (M1R) merusak gedung dan fasilitas diskotek Pentagon Surabaya. 

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU