> >

Pangdam Cendrawasih Sebut Penyebab Situasi Memanas di Intan Jaya karena Isu Patung Yesus Berisi Bom

Papua maluku | 25 Januari 2024, 05:15 WIB
Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan. (Sumber: Kompas.tv/Ant/Evarukdijati)

INTAN JAYA, KOMPAS.TV - Pangdam XVII /Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengungkap penyebab situasi di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, memanas akhir-akhir ini.

Bahkan, hingga terjadi aksi baku tembak antara aparat gabungan TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.

Mayjen Izak Pangemanan mengungkapkan terdapat dua isu yang menyebabkan situasi di Sugapa, Intan Jaya, tidak kondusif.

Baca Juga: Usai Briptu Alfando Gugur, TNI-Polri Balas Tembak Mati 3 Anggota KKB Penyerang Pos Brimob di Sugapa

Pertama, mengenai isu patung Tuhan Yesus yang akan didirikan oleh aparat TNI di Sugapa disebut berisi bom. Izak pun membantah isu yang beredar mengenai pembangunan patung Yesus berisi bom.

Izak menuturkan bahwa pembangunan patung Yesus oleh Yonif 330/TD sebagai wujud kecintaan kepada masyarakat di tempat tugasnya. 

“Isu itu sengaja disebarkan oleh kelompok yang tidak bertanggung jawab, apalagi pembangunan patung Yesus yang digagas Yonif 330/TD itu sebagai wujud kecintaan kepada masyarakat di tempat tugas,” kata Mayjen Izak di Jayapura, Rabu (24/1/2024).

Izak menambahkan bahwa sebelumnya prajurit dalam penugasan di wilayah Intan Jaya juga telah melakukan kegiatan teritorial serupa. Misalnya, Yonif 328/Dirgahayu yang membangun Patung Salib di Gereja Antiokia.

Selanjutnya, batalyon pengganti yaitu Yonif 305/Tengkorak yang membangun gereja di Kampung Mamba, serta Yonif 330/TD yang akan membangun Patung Yesus.

Baca Juga: TNI-Polri Tembak Mati 1 Anggota KKB di Intan Jaya Papua, Begini Kronologinya

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU