> >

Penjaga Palang Tintu: KA Pandalungan Berjalan Lambat Sebelum Anjlok di Sidoarjo

Jawa timur | 14 Januari 2024, 18:15 WIB
Petugas mengecek kondisi lokomotif KA Pandalungan yang anjlok di emplasemen Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (14/1/2024). (Sumber: Kompas/Bahana Patria Gupta)

SIDOARJO, KOMPAS.TV - Kereta Api (KA) Pandalungan mengalami kecelakaan dan anjlok di sekitar emplasemen Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (14/1/2024).

Warga sekitar telah mencatat bahwa kereta tersebut sudah berjalan dengan kecepatan yang lebih lambat sebelum akhirnya anjlok di sekitar ±200 meter menuju emplasemen stasiun.

Seorang warga dan penjaga palang pintu swasta, Heri, yang berada di lokasi sejak pukul 05.00 WIB, menyaksikan KA Pandalungan melintas di jalur tersebut sekitar pukul 07.30 WIB. 

Ia bercerita bahwa kereta tersebut berjalan dengan kecepatan yang tidak biasa, lebih lambat dari biasanya. 

"Sekitar 07.30 WIB, tadi (KA Pandulungan) datang dari arah selatan, jalanya pelan, enggak kayak biasanya. Gerbongnya panjang, kayaknya sekitar 12 gerbong," kata Heri.

Tidak lama setelah itu, lokomotif KA Pandalungan terlepas dari bantalan rel tanpa mengeluarkan suara apapun. 

Kejadian ini menyebabkan para penumpang yang panik keluar dari gerbong setelah kereta berhenti. Heri melihat para penumpang bergegas menuju Stasiun Tanggulangin yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

Baca Juga: Sejumlah Perjalanan Kereta Terdampak Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo, Ini Daftarnya

"Korbanya enggak ada. Yowes (ya sudah itu) itu (lokomotif), rodanya lepas dari rel, enggak ada bunyi keras. Gerbongnya dibawa kereta lain, enggak putus, ya kepalanya miring gini," jelasnya. 

Penyebab KA Pandulungan anjlok

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menyatakan penyebab anjloknya KA Pandulungan masih belum diketahui. Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) saat ini sedang melakukan penyelidikan. 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV, Antara


TERBARU