> >

Satu Keluarga Tewas di Malang, Diduga Bunuh Diri, Polisi Temukan Bungkus Obat Nyamuk Cair

Jawa timur | 12 Desember 2023, 16:47 WIB
Situasi rumah tempat kejadian perkara (TKP) satu keluarga tewas di RT 03 RW 10 Dusun Borobugis, Desa Sapto Renggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (12/12/2023). (Sumber: Surya Malang)

MALANG, KOMPAS.TV - Kasat Reskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat mengatakan, pihaknya menduga adanya unsur bunuh diri dalam kasus satu keluarga tewas di Malang, Selasa (12/12/2023).

Terdapat tiga korban dalam satu keluarga yang tewas di rumah kontrakan di RT 03 RW 10, Dusun Boro Bugis, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Mereka adalah Wahab (38), istri Wahab bernama Sulikha (35), dan seorang anak berinisial AKE (13).

“Dugaan sementara mengarah bunuh diri yang dilakukan satu keluarga,” kata Gandha, Selasa (12/12).

Baca Juga: Heboh! Satu Keluarga Tewas di Malang, Tersisa Satu Anak yang Sempat Teriak

Dugaan bunuh diri tersebut muncul karena ditemukan adanya bekas bungkusan obat nyamuk cair di tempat sampah. 

Kondisi Sulikha dan AKE ditemukan mengeluarkan busa dan bau menyengat dari mulut. Di sekitar jasad korban juga ditemukan obat nyamuk cair, pisau, dan gelas yang berbau menyengat.

Sementara Wahab ditemukan masih hidup dengan luka sayatan di bagian tangan. Darah juga bercucuran dan Wahab tampak sekarat.

Wahab sempat dilarikan ke Rumah Sakit dr. Moenir Lapangan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh, Malang, tetapi akhirnya tidak dapat tertolong.

“(Wahab) meninggal di rumah sakit,” jelas Gandha.

Selain itu, polisi juga menemukan adanya pesan di sebuah kaca yang diduga ditulis oleh Wahab. Pesan itu ditujukan kepada anaknya yang selamat, yakni ARE (13).

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada

Sumber : Tribunnews


TERBARU