> >

200 Personel Brimob yang Lakukan Pengamanan di Rempang Dipulangkan, Disebut Instruksi Jokowi

Berita daerah | 28 September 2023, 15:59 WIB
Petugas gabungan dari Polri, TNI, Ditpam Badan Pengusahaan (BP) Batam, dan Satpol PP terlibat bentrok dengan warga Rempang saat penjagaan proses pengukuran untuk pengembangan kawasan tersebut sebagai proyek Rempang Eco City, Kamis (7/9). (Sumber: Antara )

BATAM, KOMPAS.TV - Sebanyak 200 personel Brigade Mobil atau Brimob ditarik kembali atau dipulangkan dari wilayah Batam ke satuannya ke Polda Riau.

Diketahui, ratusan personel Brimob itu sebelumnya ditugaskan di bawah kendali operasi (BKO) untuk mendukung upaya pengamanan unjuk rasa warga Rempang yang menolak proyek Rempang Eco City.

Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, pelepasan ratusan personel Brimob ke satuannya ke Polda Riau telah dilakukan pada hari ini, Kamis (28/9/2023).

Baca Juga: Masih Data Warga, Pengosongan Pulau Rempang pada 28 September 2023 Batal

"Sudah dipulangkan lagi, hari ini pelepasannya. Mereka dikembalikan ke Polda Riau," kata Pandra di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.

Pengembalian anggota Brimob Polda Riau itu, kata dia, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menginginkan permasalahan Pulau Rempang dilakukan secara humanis.

"Jadi kami akan mengedepankan upaya-upaya yang lebih preventif dan humanis," ujar Pandra.

Meskipun, lanjut dia, saat ini masih ada anggota Polri yang berada di sekitar wilayah Pulau Rempang.

Mereka ditugaskan untuk meyakinkan masyarakat bahwa Polri ada untuk masyarakat.

"Bukan untuk mengintimidasi ataupun melakukan penekanan-penekanan tertentu," ucap Pandra.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU