> >

Seorang Lansia di Kendal Meninggal, Tertimpa Dahan Pohon saat Bermotor Sendirian Lintasi Hutan

Peristiwa | 29 Desember 2022, 05:00 WIB
Ilustrasi jenazah. Seorang warga Desa Kertosari, Kecamatan Singorojo, Kendal, Jawa Tengah, Tugiyono (70), meninggal dunia tertimpa dahan pohon jati saat melintasi hutan seorang diri.  (Sumber: THINKSTOCK/KOMPAS.COM)

KENDAL, KOMPAS.TV – Seorang warga Desa Kertosari, Kecamatan Singorojo, Kendal, Jawa Tengah, Tugiyono (70), meninggal dunia tertimpa dahan pohon jati saat melintasi hutan seorang diri.

Tugiyono mengendarai sepeda motor saat melintas di Hutan Darupono Kaliwungu Selatan, Rabu (28/12/2022), sekitar jam 18.30 WIB.

Ia meninggal dunia setelah kepalanya terluka parah akibat tertimpa dahan pohon.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kaliwungu AKP Slamet Mustamto membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurut Slamet, dahan pohon yang menimpa Tugiyono hingga meninggal berdiameter 20 sentimeter.

"Saat melintas di Hutan Darupono, cuaca sedang hujan deras dengan angin kencang,” kata AKP Slamet, dikutip Kompas.com.

Baca Juga: Cuaca Buruk Melanda, Video Hoaks Kapal Dihantam Ombak di Pelabuhan Bakauheni Beredar

Dia menambahkan, sebenarnya korban memakai helm saat mengendarai sepeda motor.

Tetapi, lanjut dia, helm Tugiyono terlepas saat tertimpa dahan pohon yang tumbang tersebut karena diameternya sukup besar.

Korban tertimpa  bersama sepeda motor bernomor polisi H 5603 JV.

“Korban sendirian saat melintas dan meninggal dunia di lokasi kejadian,” jelas AKP Slamet.

Senada dengan Slamet, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal Sigit Sulistyo membenarkan adanya pohon tumbang yang dahannya menimpa pengendara sepeda motor hingga tewas.

Baca Juga: Suasana Damai dan Suka Cita Kidung Natal di Kolong Kendal Sudirman

“Kejadiannya pohon tumbang di Cagar Alam Pagerwunung Darupono tepatnya di depan Pos Panggung,” ujar Sigit.

Petugas BPBD Kendal  dan Polsek Kaliwungu kemudian mengevakuasi korban ke rumah sakit, dan membersihkan dahan dan ranting pohon yang menutup jalan alternatif Kaliwungu-Boja tersebut.

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas.com


TERBARU